"Putri Vladimir Putin menderita efek samping yang tak terduga pada vaksin Covid eksperimental Rusia, dan meninggal di Moskow."
"Kremlin belum membuat pernyataan tentang kematiannya. Sebuah sumber dalam lingkaran dalam Rusia menyatakan bahwa putri Putin – Katerina Tikhonova – mengalami kenaikan suhu tubuh tak lama setelah suntikan kedua, dan kemudian mengalami kejang."
"Dokter tidak dapat membalikkan efek samping dari vaksin tersebut, dan dia dinyatakan meninggal kemarin malam," tulis dalam berita yang beredar.
Baca Juga: Ketimbang Obat Batuk Pabrikan, Madu Ternyata Lebih Ampuh Redakan Batuk
Wanita 33 tahun yang berprofesi sebagai penari akrobat Rusia tersebut diketahui mendadak mengalami demam tinggi sebagai efek dari vaksin Covid-19 tersebut.
Padahal sebelumnya, Menteri Kesehatan Rusia Mikhail Murashko mengatakan bahwa vaksin itu "terbukti sangat efektif dan aman", menyebutnya sebagai langkah besar menuju "kemenangan umat manusia" atas Covid-19.
Bahkan, Rusia berencana untuk memulai vaksinasi massal pada Oktober 2021.
Source | : | TASS |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar