GridHEALTH. id - Ada sejumlah alasan yang menyebabkan warna gigi berubah menjadi kekuningan.
Misalnya, kebiasaan merokok, atau pun kebersihan mulut yang buruk -gigi penuh plak dan karang.
Selain itu, faktor diet pun berpotensi membuat perubahan pada warna gigi. Misalnya, diet dengan menyantap makanan seperti bit atau anggur merah, serta makanan sejenis lainnya.
Selain hal-hal "eksternal" tadi, memang ada pula orang-orang yang secara genetis dianugerahi gigi yang tidak putih.
Lalu, adakah cara bagi mereka yang giginya menguning untuk bisa kembali putih cemerlang? Simak tipsnya berikut ini:
1. Gunakan pemutih gigi
Berbagai jenis pemutih gigi bisa didapat dari pasta gigi dengan pemutih hingga strip pemutih. Sebagian besar zat penghilang noda ini mengandung sedikit pemutih dan zat abrasif seperti dalam pasta gigi.
Baca Juga: Sering Sikat Gigi Bisa Mencegah Virus Corona, Ternyata Ini Faktanya
Baca Juga: Hindari 7 Kesalahan Ini Saat Cek Kadar Gula Dengan Alat Cek Gula Darah
Baking soda yang dicampur dengan jus lemon, menggigit makanan seperti apel, pir, dan wortel diduga dapat menjaga gigi kita tetap putih.
Strawberi juga diduga mengandung zat yang dapat mengangkat noda dan vitamin C yang dapat mengangkat plak.
Permen karet tanpa gula dapat merangsang pengeluaran air liur untuk membersihkan gigi dan menetralisir asam di dalam makanan.
Perlu diingat bahwa semua pemutih gigi yang tersedia hanya berefek pada gigi asli kita. Jadi berhati-hatilah menggunakannya apabila kita menggunakan gigi palsu, karena dapat membuat warna gigi jadi tidak seragam.
Menggunakan terlalu banyak pemutih gigi dapat membuat gigi terlihat transparan dan tampak keabuan atau kebiruan. Jadi konsultasilah dahulu dengan dokter gigi sebelum mencoba pemutih gigi.
Baca Juga: Berbulan-bulan Tidak Haid, Ini Penyebabnya yang Bisa Ganggu Kesuburan
Baca Juga: Studi : Hydroxychloroquine Tidak Bermanfaat Bagi Pasien Covid-19
2. Berhenti merokok
Salah satu penyebab tersering dan terburuk yang dapat mengubah warna gigi adalah rokok.
Gigi dapat berubah menjadi kecokelatan dan kuning, baik dengan merokok atau mengunyah tembakau.
Selain itu, mengkonsumsi tembakau juga meningkatkan risiko terjadinya berbagai jenis kanker, bau mulut, dan penyakit gusi lainnya.
3. Menghindari minuman tertentu
Minuman yang paling sering mengubah warna gigi adalah kopi, teh, minuman soda berwarna gelap, dan berbagai jenis jus buah, terutama yang berwarna gelap.
Jika suatu makanan atau minuman dapat menodai baju kita maka makanan dan minuman tersebut juga dapat menodai gigi.
Minuman lainnya yang juga dapat mengubah warna gigi adalah anggur merah, jus cranberry, dan jus anggur.
Tapi, bukan berarti kita tidak boleh mengkonsumsi berbagai minuman ini, kita hanya harus ingat untuk membersihkan mulut dengan berkumur dan menyikat gigi setelah mengkonsumsi berbagai jenis minuman di atas.
Minuman manis dan asam juga tidak baik bagi kesehatan gigi. Minuman asam dapat mengikis lapisan enamel gigi.
Baca Juga: Tak Disangka, Masak Nasi dengan Cara Ini Ternyata Lebih Sehat dan Kurangi Kolesterol Hingga50%
Baca Juga: Meski Sudah Minum Obat Jantung dan Pengencer Darah, Jangan Hentikan Kebiasaan Berolahraga
4. Menghindari makanan tertentu
Berbagai jenis makanan yang baik bagi kesehatan tapi dapat mengubah warna gigi antara lain bluberri, blackberry, dan kismis.
Sekali lagi, bukan berarti Kita tidak boleh mengkonsumsinya lagi, kita hanya harus membersihkan mulut dengan berkumur dan menyikat gigi segera setelah mengkonsumsi makanan tersebut.
5. Obat-obatan
Beberapa jenis zat yang dapat mengubah warna gigi misalnya obat kumur yang mengandung klorheksidin atau setilpiridinium klorida, antibiotika tetrasiklin yang dapat membuat gigi yang masih berkembang menjadi keabuan.
Begitu juga obat yang mengandung zat besi, flouride bila digunakan secara berlebihan dan beberapa jenis obat antihistamin, anti psikotik, dan antihipertensi.
Baca Juga: Fakta Kaitan Stres dan Kanker, Ternyata Memang Tak Main-main
Baca Juga: Termasuk Golongan Pelit? Hati-hati, Ternyata Ini Dampaknya Bagi Kesehatan!
Berkonsultasilah dengan dokter sebelum menggunakan pemutih gigi apapun dan atau jika berbagai pemutih gigi yang kita gunakan tidak efektif.
Periksakanlah keadaan gigi kita secara teratur pada dokter gigi setiap 6 bulan sekali. (*)
#berantasstunting #hadapicorona
Source | : | Kompas.com,WebMD |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar