GridHEALTH.id - Gumpalan hasil pembekuan darah yang dapat menyebabkan stroke, serangan jantung dan penyumbatan berbahaya di kaki dan paru-paru semakin banyak ditemukan pada pasien Covid-19, termasuk beberapa anak-anak.
Studi baru yang diterbitkan pada jurnal Science Translational Medicine menunjukkan pemicu pembekuan darah hampir setengah dari pasien Covid-19 dan berimbas pada berbagai masalah organ.
Dikutip dari laman Medical Xpress, penyebab pembekuan darah adalah antibodi autoimun yang beredar di dalam darah yang menyerang sel dan memicu pembekuan di arteri, vena, dan pembuluh mikroskopis. Reaksi autoimun tersebut menyebabkan sistem imun menyerang tubuh sendiri.
Pembekuan darah akibat sistem imun yang over reaktif ini bisa menyebabkan komplikasi yang mengancam jiwa seperti stroke.
Pada pasien Covid-19, pembekuan darah yang bersifat mikroskopis ini membatasi aliran darah ke dan di paru-paru sehingga mengganggu sirkulasi oksigen yang normal.
"Hubungan antara autoantibodi dan Covid-19 tidak terduga," ujar salah satu penulis di jurnal, Yogen Kanthi, MD, asisten profesor di Michigan Medicine Frankel Cardiovascular Center.
Baca Juga: Studi: Pembekuan Darah Semakin Banyak Ditemui Pada Pasien Covid-19
Baca Juga: Disfungsi Ereksi, Gangguan Seksual yang Jadi Momok Pria Penyandang Diabetes Tipe 2
"Pada pasien dengan Covid-19, kami terus melihat siklus peradangan dan pembekuan darah tanpa henti di dalam tubuh, sekarang kami belajar bahwa autoantibodi bisa menjadi penyebab pembekuan dan pembengkakan darah yang membuat pasien lebih parah," lanjut Kanthi.
Source | : | Gridhealth.id,Medical Xpresss,National Institute of Health |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar