Pandu mengatakan, prioritas adalah dengan menentukan daerah prioritas berdasarkan data serologi penduduk, atau yang mengukur berapa persen penduduk di suatu wilayah yang sudah terinfeksi Covid-19.
Lihat postingan ini di Instagram
Lebih lagi, kekebalan populasi, jelas Pandu, juga tergantung dari tingkat efikasi vaksin, atau manfaat bagi individu yang menerima imunisasi.
"Kalau tingkat efikasinya di atas 90%, maka kita paling tidak itu sekitar 60-70% penduduk Indonesia yang harus divaksinasi.
Tapi kalau lebih rendah dari 90%, misalnya 70%, itu lebih tinggi lagi yang harus dicapai dari penduduk di Indonesia, seperti misalnya sekitar 80% hampir sampai 90%,
"Jadi pencapaian tingkat herd immunity, atau imunitas di tingkat populasi itu sangat tergantung daripada efikasi vaksin yang akan kita pakai."
Karenanya menurut Pandu, sangat penting untuk memilih jenis vaksin yang efikasinya tinggi supaya kita bisa lebih strategis untuk menjangkau penduduk supaya herd immunity bisa segera dicapai.
Baca Juga: Mukormikosis, Infeksi Jamur yang Dipicu Oleh Covid-19, Bisa Sebabkan Kebutaan
Baca Juga: Pantas Tanaman Ini Disebut Dewa dan Penyambung Nyawa, Sembuhkan Diabetes Hingga Kanker!
Baca Juga: Alasan Mengapa Kebanyakan Gula Bisa Menyebabkan Peradangan Dalam Tubuh
Sebelumnya, pemerintah Indonesia telah menetapkan enam jenis vaksin yang akan digunakan, seperti yang tertuang dalam Surat Keputusan Menteri Kesehatan tentang Penetapan Jenis Vaksin Untuk Pelaksanan Vaksinasi Covid-19.
Source | : | BBC Indonesia,Gridhealth.id |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar