GridHEALTH.id - Komplikasi paru-paru menjadi tanda yang terkait dengan tingkat keparahan Covid-19. Hal ini juga bisa menjadi indikator bagaimana gejala Covid-19 yang semula bergejala ringan dapat berubah dari ringan menjadi parah.
Menurut Dr Arvind Mohan, Ketua - Institute of Chest Surgery, Chest Onco-Surgery & Lung Transplantation at Medanta lung fibrosis, gangguan fungsi paru-paru sering kali menjadi masalah yang terkait dengan Covid-19 dan dapat bertahan lama. Pneumonia Covid-19 juga merupakan penyebab kematian yang umum.
Sebuah makalah yang diterbitkan oleh John Hopkins School of Medicine di Baltimore, USA menjadi tanda dan gejala komplikasi paru-paru yang terkait dengan Covid-19.
Dimana dalam jangka pendek dan jangka panjang dapat ditentukan dengan beberapa tanda sederhana di hari-hari dimana Covid-19 telah menyerang paru-paru seperti dilansir dari Times of India.
1. Batuk tanpa henti
Virus corona diketahui berkembang biak di lapisan dada dan menyebabkan serangan batuk yang parah.
Batuk kering tidak hanya merupakan tanda khas Covid-19, tetapi jika kita mengalami batuk terus-menerus, yang tidak kunjung membaik bahkan dalam 2-3 minggu setelah serangan infeksi awal, itu mungkin merupakan tanda komplikasi paru-paru dengan Covid-19.
Baca Juga: Lebih Dari 80 Persen Orang Muda Tidak Menunjukkan Gejala Covid-19
Selain itu, batuk yang keras dan terus menerus juga bisa menjadi tanda Covid-19 yang berkepanjangan.
Source | : | Times of India,Gridhealth.id,johnhopkinsmedicine.org |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar