GridHEALTH.id - Entah apa yang dirasakan oleh seorang perawat satu ini, saat menyaksikan sebuah kejadian yang menyedihkan dan mengkhawatirkan.
Bagaimana tidak, dirinya harus menyaksikan langsung dengan dua matanya sendiri, pasien Covid-19 yang sedang dirawatnya di rumah sakit kehabisan suplai oksigen.
Saat itu stok oksigen di rumah sakit tempatnya bekerja memang benar-benar habis, karena membludaknya pasien Covid-19 yang harus mendapatkan perawatan intensif.
Walhasil, pasiennya tersebut meninggal dunia dalam sakit Covid-19 yang dideritanya karena kehabisan suplai oksigen.
Baca Juga: Seorang Apoteker Nekat Rusak Ratusan Vaksin Covid-19, Alasannya Suntikan Vaksin Bisa Mengubah DNA
Perawat tersebut tidak bisa berbuat banyak saat pasiennya butuh pertolongan karena kehabisan suplai oksigen.
Dirinya hanya bisa menyaksikan pasiennya masuk dalam kondisi kritis dan meregang nyawa.
Sementara dirinya hanya bisa terpaku melihat itu semua, perawat lainnya tak kuasa melihat kejadian tragis tersebut sambil jongkok di samping tempat tidur pasiennya tersebut.
Kejadian tragis di ruang ICU sebuah rumah sakit tersebut terekam jelas oleh seorang kameramen.
Mereka yang melihat video tersebut pun pasti sedih, syok, seperti halnya sang perawat yang hanya bisa terpaku menyaiksikan pasiennya yang meninggal dunia karena kehabisan suplai oksigen di rumah sakit.
Baca Juga: Ini Waktu yang Tepat Untuk Berolahraga Agar Bisa Tidur Nyenyak
Adapun pasien tersebut adalah perempuan usia 66 tahun.
Pasien lansia tersebut bernama Fatima Al-Sayed Mohamed Ibrahim.
Dirinya dirawat si ICU karena infeksi Covid-19 yang diderita, di Rumah Sakit Pusat El Husseineya di provinsi Ash Sharqia, Mesir.
Ini adalah insiden kedua yang terjadi setelah pasien di ICU di Rumah Sakit Umum Zefta mengalami nasib yang sama.
Baca Juga: Jokowi: 'Kita Dipaksa untuk Melakukan Lockdown', PSBB Jawa-Bali Dimulai 11 hingga 25 Januai 2021
Baca Juga: 5 Tanda Covid-19 Masuk ke Paru-paru, Di antaranya Batuk Tanpa Henti
Namun, Menteri Kesehatan Mesir Hala Zayed mengklaim bahwa pasien tidak meninggal karena kekurangan oksigen.
Sang menteri malah menuduh Ikhwanul Muslimin menyebarkan rumor.
Direktur rumah sakit, Dr Muhammad Sami Al-Najjar, berbicara dalam video lain yang mengklaim bahwa situasinya normal.
Baca Juga: Akui Negeri Samba Sudah Rusak Oleh Covid-19, Presiden Brasil: 'Saya Tidak Bisa Berbuat Apa Pun'
Dia membantah bahwa ada kekurangan oksigen.
Dia mengatakan pasien meninggal karena sebab alamiah, karena usia tua atau penyakit kronis lainnya.
Gubernur Ash Sharqia, Dr Mamdouh Gorab, mengatakan empat pasien, bukan seluruh bangsal, meninggal.
Ada laporan yang belum dikonfirmasi di Facebook bahwa pria yang merekam adegan tersebut telah ditangkap.
Hal ini terjadi setelah Gorab meminta pasukan keamanan untuk menangkap mereka yang bertanggung jawab merekam insiden tersebut.
Laporan lainnya menyatakan, perawat yang jongkok dalam video tersebut didenda karena "tidak bekerja selama masa-masa sulit".(*)
View this post on Instagram
#berantasstunting
#HadapiCorona
#BijakGGL
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar