Oleh karena itu, vaksin merupakan cara yang aman dan cerdas untuk menghasilkan respons kekebalan dalam tubuh, tanpa menyebabkan penyakit.
Ketahuilah, sistem kekebalan manusia dirancang untuk mengingat. Setelah terpapar satu atau lebih dosis vaksin, kita biasanya tetap terlindungi dari penyakit selama bertahun-tahun, dekade, atau bahkan seumur hidup.
Inilah yang membuat vaksin sangat efektif. Daripada mengobati penyakit setelah terjadi, vaksin mencegah kita jatuh sakit.
Tapi itu untuk orang sehat.
Bagaimana dengan kondisi mereka yang dengan kasus tertentu, sedang sakit, atau sedang haid alias menstruasi?
Nah mengenai perempuan haid boleh tidak divaksin, juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi memberikan penjelasannya
Menurutnya, vaksin tetap bisa dilaksanakan meskipun seseorang sedang datang bulan.
Source | : | Kompas.com,who.int |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar