GridHEALTH.id - Beberapa daerah di Indonesia dilaporkan sudah mengalami penurunan stok vaksin Covid-19.
Dilaporkan, sejumlah daerah di luar Pulau Jawa-Bali mengalami krisis vaksin Covid-19.
Baca Juga: Stok Vaksin Covid-19 untuk April 2021 Menipis, Padahal Baru 10 Juta Masyarakat yang Divaksinasi
Adapun beberapa daerah yang mengalami krisi stok vaksin Covid-19, yaitu Lampung, Nusa Tenggara Timur, Sumatera Barat, Banjarmasin, dan Palangkaraya.
Akibatnya, vaksinasi Covid-19 pada anak dengan rentan usia 12 hingga 17 tahun di daerah tersebut harus ditunda sementara.
Padahal diketahui, pemerintah tengah menggenjot target vaksinasi Covid-19 guna mengejar kekebalan komunal atau herd immunity.
Terlepas dari itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menampik bahwa Indonesia tengah mengalami krisis stok vaksin Covid-19.
Luhut mengatakan pemerintah telah mengamankan stok vaksin hingga 480 juta.
"Indonesia telah amankan stok vaksin 480 juta," ungkapnya saat konferensi pers, Kamis (15/07/2021).
Baca Juga: Studi: Long Covid Bisa Berpengaruh terhadap Pekerjaan, Mudah Lelah hingga Rambut Rontok Parah
Luhut mengatakan, rata-rata vaksinasi pada Juli ini telah mencapai 1 juta per hari. Pihaknya menargetkan 31 juta vaksin disuntikkan pada bulan ini.
"Untuk vaksinasi, Juli ini rata-rata 1 juta per hari saya laporkan, kadang-kadang bisa 1 juta, kadang lebih, kadang di bawah, kita ingin 31 juta vaksinasi bulan ini. Vaksinasi dilakukan oleh pemerintah daerah, TNI, dan Polri," ujarnya.
Lebih lanjut, Luhut mengumumkan bahwa target vaksin Covid-19 di Jawa-Bali diharapkan dapat mencapai 70% vaksinasi dosis 1 pada akhir Agustus. (*)
View this post on Instagram
#hadapicorona
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar