Siapa saja yang berisiko mengalami penyakit ini?
- Bayi yang lahir prematur
- Memiliki kondisi jantung atau paru-paru yang mendasari
- Sistem kekebalan tubuh tertekan
- Paparan asap rokok
- Belum pernah disusui (bayi yang minum ASI mendapatkan antibody dari ibunya)
- Kontak dengan orang yang mengalami bronkiolitis
- Menghabiskan waktu di lingkungan yang ramai
Memiliki saudara kandung yang bersekolah atau dititipkan di layanan penitipan anak, lalu membawa virus ini ke rumah.
Baca Juga: Tidak Ada Obat Untuk Infeksi HPV, Ini Perawatan Yang Bisa Dilakukan
Hingga saat ini, belum ada obat-obatan yang bisa mematikan virus penyebab bronkiolitis, tapi infeksi biasanya hilang selama 2 minggu tanpa perawatan apapun.
Baca Juga: Penyakit Infeksi Listeriosis Pada Bayi, Gejala dan Penanganannya
Kebanyakan kasus penyakit infeksi saluran pernapasan pada bayi dan anak-anak ini, ditangani di rumah, seperti saat terkena flu biasa.
Akan tetapi, orangtua harus selalu memastikan anak mereka minum yang cukup agar tidak dehidrasi. Bayi yang mengalami infeksi ini, bisa diberikan parasetamol untuk menurunkan demam. (*)
Source | : | Mayo Clinic,Nhs.uk |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar