Sebuah studi di University of Chicago menunjukkan bahwa metabolisme beradaptasi lebih baik dengan lari sore dan malam, yang berarti bahwa tubuh akan melepaskan lebih sedikit hormon stres daripada di lingkungan yang melelahkan.
Ini membuatnya lebih mudah untuk tetap terhidrasi, terisi bahan bakar, dan berenergi.
Agar tetap aman, ikuti tips keamanan berlari di malam hari di bawah ini:
- Selalu berlari di tempat yang cukup terang dan aman. Jika ada bagian jalan dengan permukaan yang tidak rata, lingkungan berbahaya, atau lalu lintas berkecepatan tinggi, lewati saja dan pilih jalan di mana kita bisa mendapatkan manfaat penghilang stres dan bersantai di larimu.
- Sangat tidak disarankan berlari sendirian. Lakukan bersama teman atau kelompok, jika memungkinkan.
- Bawa identitas diri. Seperti KTP dan juga ponsel.
- Siapkan perlengkapan lari yang dirancang untuk membuat kita terlihat saat berlari dalam gelap. Baik itu dengan rompi reflektif, pakaian reflektif, topi berlampu depan, atau ikat pinggan dilengkapi senter. Pastikan lalu lintas dan orang lain tahu dan melihat kita.
- Jangan mendengarkan lagu di telinga saat berlari. Kita tidak bisa mengira suara mobil atau suara bahaya yang datang.
Baca Juga: Pemberian Makanan Pada Anak Saat Diare, Hindari Gorengan dan Makanan Tinggi Serat
Baca Juga: Penyakit Diabetes Melitus, Katakan 'TIDAK' Pada Aneka Makanan Ini
- Pelajari rute terlebih dulu. Tersesat di malam hari bukanlah ide yang baik. (*)
Source | : | The British Journal of Sport Medicine |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar