Lakukan kontak kulit sesering mungkin dengan bayi. Ibu bisa menggendongnya dengan metode kanguru dimana kulit bayi bersentuhan langsung dengan kulit Ibu, tidurlah bersama bayi di setiap waktu, gendonglah sesering mungkin, peluk dan ciumlah, lakukan sendiri semua aktivitas yang terkait dengan bayi, seperti:
* memandikan
* mengganti popok
* memakaikan baju, dan lainnya.
Dengan begitu, Ibu semakin merasa dekat, lekat, dan bahagia yang diharapkan memudahkan pengeluaran hormon prolaktin dan oksitosin.
Penggunaan obat hormonal
Baca Juga: Siti Fadilah Akui Prediksi Bill Gates Mengenai Pandemi Covid-19: 'Dia Powernya Luar Biasa'
Menstimulasi produksi ASI juga bisa dilakukan dengan pemberian obat hormonal, seperti: pil domperidon, provera, atau prometrium.
Namun pemberian ini sebaiknya dikonsultasikan secara detail kepada dokter mengenai dosis dan frekuensi pemberian.
Konsultasikan pula efek samping jika menggunakan obat hormonal ini.
Silahkan langsung dicoba, yakin pasti bisa, dan semoga sukses.(*)
Baca Juga: Varian Omicron di Indonesia Berasal dari 3 Negara; Nigeria, Amerika, dan Inggris
Artikel ini telah publish di nakita.id, dengan judul; Induksi Laktasi
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar