GridHEALTH.id - Melakukan olahraga kegel selama kehamilan adalah ide bagus karena membantu memperkuat otot-otot di daerah panggul untuk membantu meringankan persalinan. Meskipun melakukan Kegel selama kehamilan mudah dan tidak memerlukan usaha atau dukungan dari pelatih atau pelatih antenatal, Anda juga tidak boleh menghentikan olahraga pasca melahirkan.
Dr Geetanjali Shah, penulis Garbhasanskar dan dokter anak yang bekerja di Yayasan Supraja dan pusat IVF Ashvini di Mumbai, India, menceritakan kepadaTimes of India (28/02/2022) mengapa melakukan Kegals pasca-kehamilan adalah ide yang bagus.
1. Mencegah inkontinensia urin
Bagi ibu yang menjalani persalinan normal, ini sangat umum. Seluruh kelompok otot yang membantu mengeluarkan bayi dari rahim mengalami keausan yang cukup selama persalinan, yang membuat mereka kehilangan sebagian elastisitasnya.
Hal ini menyebabkan inkontinensia urin, keluarnya urin tanpa sadar ketika otot perut menghadapi tekanan karena tertawa atau batuk.
Olahraga kegel dapat membantu memperkuat area tersebut sekali lagi dan mengatasi masalah ini.
2. Meningkatkan hubungan seksual
Tidak mengherankan bahwa rasa sakit selama hubungan seksual setelah melahirkan mengganggu sebagian besar pasangan.
Alasannya mungkin sisa nyeri episiotomi, vagina sensitif, kurangnya pelumasan, dll. Namun, melakukan kegel dapat membuat wanita dapat melawan masalah tersebut dan membuat otot di area tersebut lebih kuat.
Baca Juga: Healthy Move, Kegels Untuk Panggul dan Perbaiki Kehidupan Seksual
Baca Juga: Jangan Abaikan Obesitas, Bisa Menyebabkan Berbagai Penyakit yang Sulit Dikelola
Melakukan kegel dipercaya dapat membantu mengurangi dispareunia, yaitu nyeri saat berhubungan seksual setelah melahirkan.
3. Membantu mengecilkan perut pasca-kehamilan
Turunnya rahim setelah kehamilan dikenal sebagai prolaps. Ini lebih sering terjadi pada wanita yang menjalani kehamilan kembar.
Melakukan olahraga kegel secara teratur dapat membantu seorang ibu memperkuat otot-otot bagian bawah rahim dan mendapatkan kembali perut sebelum hamil (tentu ditambah berolahraga rutin).
Selanjutnya, bagaimana cara melakukan keges? Duduk dalam posisi yang nyaman dan kontraksikan otot kegel selama mungkin.
Baca Juga: Healthy Move, Langsing dan Kencangkan Tubuh Dengan Latihan Jalan Kaki 25 Menit
Baca Juga: Penyakit Jantung Mungkin Muncul Pasca Sembuh dari Covid-19, Ini 7 Tanda yang Harus Diwaspadai
Sebagai keterangan tambahan, mengaktifkan otot kegel adalah seperti kita menghentikan aliran urin ketika buang air kecil. Lakukan dengan rileks
Ulangi 10 sampai 15 kali. Kita dapat melakukan kegel sebanyak yang diinginkan pada siang atau malam hari.
Jika merasa waktunya sempit, ingatlah untuk melakukannya setelah setiap sesi menyusui. Dengan cara ini, kita akan dapat melakukannya setidaknya 20 hingga 25 kali sehari. (*)
Source | : | Times of India |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar