GridHEALTH.id – Diare adalah gangguan pencernaan yang umum, saat kotoran tubuh keluar lebih sering dan berair.
Orang yang mengalami diare terkadang merasakan gejala lain seperti mual, muntahm sakit perut, dan berat badan turun.
Namun, ada juga yang tidak merasakan gejala penyerta apapun akibat diare, dilansir dari Mayo Clinic, Senin (07/03/2022).
Penyebab diare cukup beragam, mulai dari infeksi hingga alergi terhadap makanan, seperti berikut:
* Infeksi akibat norovirus, enteric adenoviruses, astrovirus, cytomegalovirus, dan virus hepatitis. Rotavirus paling umum menyebabkan diare pada anak-anak.
* Infeksi akibat bakteri seperti E. coli atau makanan dan minuman yang sudah terkontaminasi oleh virus.
* Reaksi alergi terhadap laktosa yang ada dalam susu dan produk olahannya.
* Efek samping obat, seperti antibiotik.
* Penggunaan pemanis buatan, misalnya sorbitol, erythritol, dan mannitol.
Baca Juga: Cara Cepat Mengobati Diare di Rumah, Ini 6 Bahan Alami yang Bisa Digunakan
Diare biasanya hanya berlangsung selama beberapa hari saja. Namun, jika tidak segera ditangani dapat menimbulkan ketidaknyamanan.
Melansir Everyday Health, Senin (07/03/2022), berikut ini adalah pertolongan pertama dalam pengobatan diare.
1. Minum air yang banyak
Obat diare yang harus segera dikonsumsi saat muncul gejala adalah air. Pastikan untuk minum satu cangkir air setiap kali selesai buang air besar.
Pilihan air terbaik untuk diminum saat diare yakni air putih, jus buah, dan kaldu asin. Air yang diminum bertujuan untuk mencegah dehidrasi dan membantu tubuh untuk lebih cepat pulih.
2. Konsusmi makanan hambar
Saat diare, praktikan metode diet BRAT yang terdiri dari pisang, nasi, saus apel, dan roti panggang.
Makanan tersebut hanya mengandung sedikit serat, hambar, dan bertepung sehingga membantu menggantikan nutrsii yang hilang, serta membuat kotoran keras.
Selain makanan-makanan tersebut, bisa juga mengonsumsi kentang rebus ataupu wortel yang sudah dimasak.
Baca Juga: Suka Seafood? CDC Peringatkan Tidak Mengonsumsi Tiram Mentah
4. Makan dalam porsi kecil
Terlalu banyak makanan akan merangsang saluran pencernaan untuk bergerak ekstra dan dapat memperburuk diare.
Cobalah untuk makan lima hingga enam porsi makan kecil setiap hari, bukan tiga kali dalam porsi besar sekaligus.
Makan dalam porsi yang kecil dapat memberikan usus kesempatan untuk lebih mudah mencerna makanan.
Baca Juga: Diare Selama Kehamilan Bisa Terjadi dan Normal, Ini Penyebabnya
5. Mengonsusmi probiotik
Mikroorganisme dapat membantu memulihkan keseimbangan yang sehat pada saluran usus dengan meningkatkan jumlah bakteri baik.
Probiotik bisa didapatkan dalam berbagai bentuk, seperti kapsul atau cair dan ditambahkan ke beberapa makanan, misalnya yogurt.
Penelitian lebih lanjut masih dibutuhkan untuk mengetahui jenis bakteri apa yang paling membantu atau dosis yang dibutuhkan.
Jadi saat diare melanda, jangan dimampatkan ya.(*)
Baca Juga: Inilah Obat Diabetes Yang Dapat Memicu Diare Pada Penyandang Diabetes
Source | : | Mayo Clinic,Everyday Health |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar