Tetapi seperti yang ditunjukkan oleh penelitian, lansia bukannya tanpa hasrat seksual, dan kehidupan seks yang aktif adalah sesuatu yang harus didorong.
Memang, mungkin saja kehidupan seks yang teratur dan bebas masalah dapat menghasilkan kesehatan mental (dan mungkin fisik) yang lebih baik.
Tetapi informasi dan dorongan untuk mencoba posisi seksual baru dan mengeksplorasi berbagai jenis aktivitas seksual tidak diberikan secara teratur kepada lansia.
Baca Juga: 5 Makanan yang Dapat menyebabkan Hidung Tersumbat, Harap Dihindari
Baca Juga: Duduk Lama Dapat Memperlambat Sirkulasi Darah di Kaki, Healthy Move dengan 5 Latihan Sederhana Ini
Sex education hanya diberikan kepada anak-anak, remaja, dan orang dewasa. Padahal, lansia juga membutuhkan.
Sedihnya, dalam banyak kasus, ketika berbicara tentang lansia dan seks, dokter, seksolog dan terapis jarang yang membicarakannya.
Padahal, diskusi dan pembelajaran tentang seks di usia lansia dapat membantu para lansia tentang bagaimana melanjutkan kehidupan seksual mereka di usia yang tak lagi muda, aktivitas seks yang aman termasuk variasi posisi yang bisa dilakukan.
Semua ini dapat membantu lansia menjalani kehidupan yang lebih memuaskan dan lebih sehat, hingga usia lanjut. (*)
Baca Juga: Konsumsi Tinggi Lemak di Usia Tua Dapat Menyebabkan Diabetes Lansia
Baca Juga: Sarapan Terbaik untuk Dikonsumsi Oleh Penyandang Penyakit Jantung
Source | : | Medical News Today,The Guardian |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar