Sementara olahraga teratur menyeimbangkan banyak bahan kimia dan fungsi dalam tubuh. Berolahraga setiap hari mengurangi stres dan membantu relaksasi.
Selain itu, menyebabkan otak melepaskan endorfin yang bertindak sebagai obat penghilang rasa sakit alami tubuh.
Para ilmuwan menyarankan penderita migrain untuk melakukan 30 menit latihan aerobik setidaknya tiga hari seminggu untuk mengurangi intensitas dan frekuensi kondisinya.
Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa memutar kepala secara tiba-tiba, memutar tubuh dengan cepat, atau membungkuk dapat memicu atau memperburuk gejala migrain.
Ini dengan jelas menunjukkan bahwa olahraga dan aktivitas yang berat dan berat termasuk lari, tenis, renang, angkat besi, sepak bola, dan dayung harus dihindari.
Ini karena aktivitas fisik ini melebarkan pembuluh darah di dalam tengkorak dan mengakibatkan sakit kepala.
Berikut beberap tips mencegah sakit kepala saat dan setelah berolahraga;
1. Jagalah agar diri tetap terhidrasi sebelum, selama, dan setelah berolahraga. Kekurangan cairan yang cukup besar dalam tubuh dapat memicu serangan migrain.
Baca Juga: Healthy Move, 3 Latihan Mudah Untuk Melatih Keseimbangan Tubuh
Baca Juga: Meski Minuman Populer, Susu Dicampur dengan Teh Ternyata Ini Dampaknya
Oleh karena itu, selalu bawa botol air minum setiap kali merasa haus atau tidak berkeringat setelah berolahraga dalam waktu yang cukup lama, minumlah segelas air karena ini adalah tanda-tanda dehidrasi.
2. Makan dengan baik sebelum berolahraga. Karena olahraga menurunkan kadar gula darah, kita perlu membawa sumber energi.
Sebelum berolahraga, makanlah makanan yang mengandung protein. Selain itu, pertahankan keteraturan dalam durasi antara makan dan olahraga. Pastikan ada jeda 2 jam di antara keduanya.
Source | : | The Journal of Headache and Pain |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar