GridHEALTH.id – Selama bulan Ramadan umat muslim yang berpuasa harus bagun lebih awal untuk menyantap sahur.
Waktu tidur yang menjadi lebih singkat daripada biasanya, membuat sejumlah orang mengantuk usai sahur.
Selain karena kurang tidur, mengantuk setelah santap sahur merupakan reaksi tubuh yang normal, dilansir dari Healthline.
Ketahuilah, makanan yang sudah masuk ke tubuh dipecah menjadi glukosa oleh sistem pencernaan. Nah, makronutrien seperti protein kemudian memberi energi untuk tubuh.
Tapi tahu kah, lebih dari sekadar mengubah makanan menjadi energi, siklus pencernaan juga memicu segala macam respon di dalam tubuh kita.
Hormon di dalam tubuh seperti cholecystokinin (CCK), glucagon, dan amylin dilepas untuk meningkatkan rasa kenyang.
Selain itu juga membuat gula darah naik dan insulin diproduksi untuk memungkinkan gula masuk ke dalam sel, yang berubah menjadi energi.
Terjadi juga peningkatan hormon serotonin yang bisa menyebabkan mengantuk setelah makan sahur.
Lantaran tidak bisa menahan rasa kantuk, sebagian orang akan memilih untuk kembali melanjutkan tidur.
Baca Juga: Makan Sahur Dengan Kurma dan Air Zam-zam, Khasiat Ini Bisa Didapat
Mengenai hal tersebut, melansir laman Images Dawn, tidur setelah sahur bukan kebiasaan yang baik dan dapat menganggu kesehatan.
Dampak Negatif Tidur Setelah Sahur
Source | : | Healthline,Cleveland Clinic Abu Dhabi |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar