GridHEALTH.id - Saat lebaran risiko mengalami kolesterol naik memang cukup besar.
Bagaimana tidak, umumnya makanan yang tersedia di hari raya kebanyakan mengandung lemak tinggi dan bersantan.
Mulai dari rendang, opor, sambal goreng, hingga gulai.
Dimana semuanya dapat menyebabkan kadar kolesterol naik.
Meski demikian, bukan berarti kita tidak bisa aman mengonsumsi makanan khas hari raya.
Ada beberapa tips yang bisa jadi solusi supaya kita tetap nyaman mengonsumsi makanan khas lebaran tanpa harus khawatir kolesterol akan naik.
Hal itu seperti diungkap Dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga (Unair), Lailatul Muniroh. yang dilansir dari Kompas.com (4/5/2022).
Menurut Laili, untuk meminimalisir kolesterol tinggi, prinsip makanan sebenarnya tetap sama, yaitu gizi seimbang dengan komposisi dan porsi yang cukup.
Berikut 5 tips yang bisa jadi solusi kita terhindar dari kenaikan kolesterol saat menyantap hidangan lebaran:
Baca Juga: Beda Dengan Santan Biasa, Santan Kedelai Ternyata Ampuh Menurunkan Kolesterol
1. Batasi makanan bersantan
Saat memilih makanan, sebaiknya ambil secukupnya makanan yang mengandung santan.
"Secukupnya saja mengonsumsi makanan bersantan, bila perlu ganti makanan bersantan tersebut dengan menggunakan creamer," ucap Laili.
2. Hindari jeroan
Dosen yang telah memublikasikan puluhan jurnal kesehatan itu menyarankan untuk menghindari konsumsi jeroan terlalu banyak.
"Konsumsi jeroan berlebih dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat dan asam urat dalam tubuh," tutur dia.
3. Siasati makanan
Laili pun menyarankan ketika makan sebaiknya memiliki strategi.
"Misalnya jika ingin makan opor ayam, pilih daging ayam bagian dada, dibandingkan kulit atau paha ayam.
Ingin membuat rendang, pilih daging yang rendah lemak seperti sirloin, bagian paha belakang daging sapi. Ketika makan, bisa disiasati menggunakan piring kecil, supaya porsi tidak terlalu banyak," ungkap dia.
Baca Juga: Menu Lebaran Bikin Kolesterol Tinggi, Coba 4 Hal Sederhana Ini Untuk Mencegahnya
Porsi makan pun perlu diperhatikan agar tidak berlebihan dan bergizi seimbang. Begitu pula waktu makannya.
4. Batasi konsumsi makanan manis
Lanjut dia menganjurkan untuk membatasi konsumsi gula, terlebih pada penderita diabetes.
"Cukup batasi gula agar tidak berdampak pada kenaikan berat badan," sebut dia.
Mengenai camilan, lanjut diaa, pilihlah camilan yang sehat seperti buah-buahan segar.
Camilan sehat dapat membantu untuk mengendalikan makan berlebih yang menyebabkan seseorang cepat merasa kenyang.
5. Pilih minuman sehat
Selain makanan, opsi minuman pun perlu diperhatikan.
Berbagai aneka pilihan minuman disajikan saat lebaran, mulai dari es teh manis, es sirup, hingga soft drink.
Laili membolehkan untuk mengonsumsi minuman selain air putih, namun tetap harus diimbangi dengan konsumsi air putih itu sendiri.
"Jangan tergiur untuk banyak minum yang tidak sehat, kalaupun ingin minum ambil secukupnya saja dan imbangi dengan konsumsi air putih," ucapnya.(*)
Baca Juga: Selama Ada Lemon dan Tomat Jangan Khawatir Kolesterol Naik Saat Lebaran
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Tips Konsumsi Makanan Saat Lebaran ala Pakar Unair"
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar