4. Hindari penggunaan sabun saat mencuci vagina
Hindari menggunakan sabun yang keras atau sabun beraroma untuk membersihkan vagina. Penggunaan sabun yang sarat dengan bahan kimia berbahaya seperti gliserol, parfum dan antiseptik dapat mempengaruhi keseimbangan bakteri yang sehat di dalam vagina.
Selain itu, juga dapat mengubah pH di daerah vagina, yang dapat menyebabkan iritasi dan memicu pertumbuhan bakteri yang tidak sehat.
Sebaiknya gunakan sabun dan air biasa dengan air hangat untuk membasuh area sekitar vagina.
5. Hindari douching
Douche adalah alat yang mengeluarkan air ke dalam vagina untuk membersihkan sekret vagina.
Douching melibatkan penggunaan bahan kimia tertentu yang dapat mengganggu pH vagina. Ini dapat, pada gilirannya, mengganggu bakteri normal vagina.
Baca Juga: Persalinan Normal Setelah Caesar Bisa Dilakukan dengan Syarat Ini
Baca Juga: Sangat Mudah, Menciptakan Gaya Hidup Sehat Untuk Anak Sejak Dini!
Selain itu, tidak ada bukti bahwa douching dapat melindungi wanita dari infeksi menular seksual atau infeksi vagina.
6. Katakan tidak pada produk pembersih kewanitaan yang beraroma
Bukan ide yang baik untuk menggunakan produk kebersihan kewanitaan seperti tisu beraroma, deodoran atau lulur vagina untuk menjaga vagina tetap sehat.
Source | : | Woman Weekly,nakita.grid.id |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar