GridHEALTH.id - Menjaga kebersihan gigi anak memang susah-susah gampang dilakukan, apalagi jika anak tersebut masih berusia balita dan belum mengerti.
Makanan manis seperti cokelat atau permen, menjadi dua makanan yang banyak disukai oleh anak-anak kecil.
Keinginan orangtua agar gigi anak bersih dan rapi pun, terkadang jadi sulit didapatkan karena kebiasaan yang dilakukan oleh anak-anak.
Sisa-sisa makanan yang menumpuk di gigi, berisiko menyebabkan gigi bolong dan bahkan keropos.
Untuk mendapatkan gigi anak yang rapi dan bersih, orangtua pun terkadang nekat melakukan hal yang tidak semestinya.
Seperti yang beberapa waktu lalu viral, di mana anak balita sudah dipakaikan kawat gigi atau behel.
Cara yang dilakukan oleh orangtua anak tersebut mendapat kritikan dari banyak pihak, baik pihak profesional maupun netizen di media sosial.
Pasalnya, memasang behel pada anak balita bukan cara yang tepat untuk merawat gigi.
Dokter gigi spesialis anak, drg. Annisa Rizki Amalia, Sp.KGA, membagikan tips merawat gigi balita yang baik dan benar.
Agar gigi anak balita terawat dengan baik, orangtua perlu memerhatikan tekstur makanan yang dikonsumsinya.
"Berikan tesktur makanan anak sesuai dengan usianya. Kenapa? Karena itu dapat memicu pertumbuhan rahang yang baik," kata dokter Annisa kepada GridHEALTH, Selasa (26/7/2022).
Selain itu, jika anak masih menyusui atau di bawah usia 2 tahun. Maka sebaiknya tetap pertahankan ASI ekslusif.
Disamping pemberian makanan pendamping ASI (MPASI), menyusui secara langsung tetap baik bagi pertumbuhan dan kesehatan gigi anak.
Mengajarkan dan membiasakan cara makan yang tepat, juga penting dalam merawat kesehatan gigi anak.
"Biasakan dua cara makan, yaitu menggigit atau kita kenal dengan bitting, kemudian mengunyah atau dikenal dengan chewing," ujarnya.
Kedua cara makan tersebut, dapat membuat gigi, rahang, dan wajah anak berkembang dengan optimal.
"Jadi kalau anak sukanya makan yang lembut-lembut, terus maunya ngemut, biasanya rahangnya sempit," jelas dokter Annisa.
Dia melanjutkan, "Jadi gigi tetapnya cenderung berantakan. Kita picu dengan makan apel digigit bulat-bulat, baru nanti dikunyah."
Baca Juga: Karang Gigi Jangan Dibiarkan Menumpuk, Ini 4 Bahaya yang Mengintai
Cara makan yang baik dan berpengaruh pada kesehatan gigi anak balita, juga dapat dipicu denan makan ayam.
Sebaiknya, biarkan anak mengigit langsung daging ayam tanpa disuir-suir terlebih dahulu, untuk memacu pertumbuhan rahang.
Tak hanya berkaitan dengan makanan dan cara mengonsumsinya, dalam merawat gigi anak juga perlu memerhatikan trik membersihkannya.
"Harus dijaga jangan sampai karies giginya. Jadi, sikat gigi dua kali sehari dengan pasta gigi ber-flouride itu penting banget. Karena begitu gigi karies, tentunya bisa memengaruhi gigi geligi dan rahangnya juga," pungkasnya. (*)
Baca Juga: Inilah Cara Menyikat Gigi Anak Disabilitas, Jaga Kesehatan Gigi dan Mulut
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar