GridHEALTH.id - Wabah cacar monyet yang saat ini ditemukan di berbagai negara dunia, memang cukup mengkhawatirkan.
Pada 2 Agustus lalu, jumlah orang yang terinfeksi cacar monyet sudah mencapai lebih dari 25.391 pasien.
Kementerian Kesehatan kembali melaporkan ada satu suspek cacar monyet yang berasal dari Kota Cilegon, Banten.
Hal tersebut dikonfirmasi secara langsung oleh Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan Maxi Rein Rondonuwu.
Suspek cacar monyet yang berasal dari Cilegon ini, diketahui merupakan wanita lansia berusia 61 tahun.
Lebih lanjut dijelaskan, kalau wanita tersebut tidak mempunyai riwayat berpergian ke luar negeri sebelumnya.
"Iya, suspek di Cilegon. Seorang ibu berusia 61 tahun tidak ada perjalanan ke luar negeri," kata Maxi, dikutip dari Tribunnews.com, Kamis (11/8/2022).
Suspek cacar monyet hanya menjalani isolasi mandiri di rumah dan sampelnya telah diambil untuk diperiksa lebih lanjut.
"Kini sudah diambil sampel dan dikirm ke lab BKPK," jelasnya.
Wanita ini diperbolehkan menjalani isolasi mandiri, karena gejala yang dialaminya ringan. Pihak puskesmas pun tetap melakukan pemantauan.
Diketahui, lansia ini mulai merasakan gejala yang mirip dengan infeksi monkeypox sejak 5 Agustus lalu.
Baca Juga: Metode Pemeriksaan Kasus Suspek Cacar Monyet di Jateng yang Dinyatakan Ganjar Pranowo Negatif
Source | : | Tribunnews.com,CNN Indonesia |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar