GridHEALTH.id - Semua orang dewasa butuh seks, dan tahu kah dilihat dari kacamata medis, Dr. Rachel Needle, selaku psikolog dan co-director di Modern Sex Therapy Institutes mengatakan, berhubungan intim memang bisa membawa manfaat positif bagi kesehatan fisik dan mental yang melakukannya.
Patut diketahui, penelitian memandukan bahwa berhubungan seks secara teratur bisa memproduksi manfaat kesehatan tertentu, termasuk peningkatan fungsi sistem kekebalan tubuh, penurunan tekanan darah, tingkat stres yang bertambah rendah, dan risiko kejadian kardiovaskular yang bertambah rendah.
Bahkan, seseorang mungkin mendapatkan sebagian manfaat fisiologis dari seks – seperti mengurangi stres.
Untuk pria, seks bisa bermanfaat bagi kesehatan prostat.
Ketahuilah, studi 2016 menemukan bahwa pria yang ejakulasi setidaknya 21 kali per bulan memiliki risiko bertambah rendah terkena kanker prostat, dibandingkan dengan mereka yang ejakulasi 4-7 kali per bulan.
Baca Juga: Risiko Kanker Meningkat Bila Sering Mendengkur Saat Tidur, Studi
Untuk wanita, rutin melakukan hubungan seks, bisa memperkuat otot-otot landasan panggul yang menopang kandung kemih, meningkatkan fungsi kandung kemih dan mengurangi inkontinensia dan suasana bocor.
Manfaat lainnya jika seks dilakukan teratur, tidak hanya itu, lo
1. Mempererat Kedekatan Pasangan
Melakukan hubungan intim akan menghasilkan orgasme yang berguna untuk melepaskan hormon oksitosin atau hormon cinta yang membantu pasangan suami istri meningkatkan rasa kepercayaan dan mempererat ikatan di antara keduanya.
2. Meningkatkan Kadar Kebahagiaan
Baca Juga: Healthy Move, Manfaat Berlatih Acrogym, Latihan Aerobik Diselingi Tarian
Penelitian mengatakan bahwa sering melakukan hubungan seks yang berkualitas mampu meningkatkan rasa bahagia.
Hubungan intim akan meningkatkan keharmonisan hubungan, sehingga dapat menekan tingkat stres.
3. Meningkatkan Kualitas Tidur
Ketahuilah orgasmebisa memproduksi hormon prolaktin yang dapat menimbulkan rasa rileks dan mengantuk sehingga kita akan tidur lebih cepat dan lebih nyenyak.
4. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Baca Juga: Bangun Tidur Pusing, Jangan Didiamkan, Umumnya Penyebab Serius
Seks dapat mengurangi stres sehingga pasangan akan memiliki tubuh yang relatif lebih kuat melawan kuman, virus, dan bakteri penyebab penyakit.
Bahkan suatu penelitian menyebutkan bahwa melakukan hubungan intim 1-2 kali per minggu secara rutin dapat meningkatkan kadar antibodi yang dapat melindungi tubuh dari infeksi.
Tapi ingat, seks terlalu sering, atau lebih dari tiga kali seminggu, justru akan menurunkan kadar antibodi dalam tubuh sehingga sama dengan mereka yang tidak melakukan seks secara teratur.
5. Membantu Membakar Kalori
Melakukan seks selama 30 menit dapat membakar sekitar 200 kalori.
Baca Juga: Obat Kutil Alami Nanas, Begini Cara Membuatnya. Mampu Lenyapkan Kutil di Kulit
6. Membuat Jantung Tetap Sehat
Menurut suatu studi, pria yang berhubungan intim dua kali seminggu memiliki risiko lebih kecil mengalami penyakit kardiovaskular, dibandingkan dengan orang yang hanya berhubungan intim sekali dalam sebulan.
Hasil studi tersebut memang tidak menegaskan bahwa seks dapat mencegah penyakit jantung. Meski demikian, para peneliti telah sepakat bahwa seks merupakan bagian dari menjaga kesehatan jantung.
7. Mengontrol kandung kemih
Pada wanita, seiring bertambahnya usia akan mengalami masalah kontrol kandung kemih sehingga urine dapat mengalir tanpa terkendali. Dengan melakukan hubungan intim bersama pasangan, akan membantu wanita dalam urusan mengencangkan otot panggul bawah, dengan adanya kontraksi otot saat orgasme.
8. Menurunkan Tekanan Darah
Suatu penelitian mengatakan bahwa hubungan intim, tidak termasuk masturbasi, ternyata bermanfaat menurunkan tekanan darah.
Karenanya seks berhubungan dengan turunnya tingkat stres yang dialami. Tekanan darah tinggi berkaitan dengan risiko penyakit jantung dan stroke.
Aktivitas fisik dalam hubungan intim diduga dapat membantu melebarkan pembuluh darah. Hal tersebut akan membantu meningkatkan pengiriman oksigen dan nutrisi ke sel-sel tubuh, sekaligus mengurangi tekanan darah.
9. Meredakan Nyeri
Ketika sedang melakukan seks otak melepaskan hormon endorfin yang dapat membuat tubuh lebih rileks juga dapat meredakan nyeri, seperti migrain dan nyeri punggung.
Baca Juga: Kenali dan Waspadai 7 Penyakit Infeksi yang Mudah Menular, Mencegah Lebih Baik Sebelum Terjadi Wabah
10. Mengurangi Risiko Kanker Prostat
Suatu penelitian mengungkapkan bahwa ejakulasi pada pria yang terjadi setidaknya 21 kali dalam sebulan diduga mampu menurunkan risiko kanker prostat.
Sayangnya belum ada penelitian lebih pasti akan penyebab mengapa seks dapat menurunkan risiko kanker prostat, sehingga dibutuhkan studi lanjutan untuk membuktikan keterkaitan hal ini.
Ternyata seks pun bermanfaatbagi kesehatan ibu hamil, lo.
Untuk lebih jelasnya, klik di SINI.(*)
Baca Juga: Banyak yang Tak Tahu, Latihan Otot Panggul Cegah Cedera Saat Lari
| Source | : | P2k.stiealrifaie.ac.id,Lifepack-seks |
| Penulis | : | Gazali Solahuddin |
| Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar