Baca Juga: Menjalani Ritual Kawalu, Siapa Sangka Justru Bantu Warga Badui Terbebas Dari Covid-19
BACA JUGA: Risiko Alergi Mengancam Bayi Besar Baru Lahir, yang Mengakibatkan Gatal-gatal hingga Kurap
Sementara itu, dokter Sari Lestari mengatakan secepatnya sampel darah puluhan warga Badui itu dikirim ke laboratorium Klinik RSDP Serang.
"Kemungkinan hasil sampel darah itu bisa diketahui Ahad besok," katanya.
Selama pandemi virus corona (Covid-19), diketahui masyarakat Badui sampai saat ini dikabarkan belum ada yang terpapar Covid-19.
Diduga ini ada hubungannya dengan tetua adat disana yang melarang masyarakat Badui pergi keluar daerah, utamanya yang dianggap zona merah Covid-19 seperti Jakarta, Tengerang, dan Bogor.
Masyarakat Badui saat ini lebih banyak beraktivitas di rumah dan di ladang. "Kami juga mengoptimalkan edukasi tentang bahaya Covid-19 agar warga Badui mengetahui penyebaran penyakit yang mematikan itu," kata Iton Rustandi, petugas medis di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Cisimeut, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, dikutip dari GridHEALTH.id (Rabu/20/1/2021).
Upaya pencegahan Covid-19 juga diperkuat dengan dibagikannya ribuan masker di permukiman masyarakat Badui dan juga melakukan penyemprotan disinfektan.
BACA JUGA: Sangat Tidak Disarankan, Memompa ASI di Toilet Karena Ini Risikonya Bagi Ibu dan Bayi
Baca Juga: 4 Makanan Ini Wajib Disingkirkan Bila Asam Urat Tak Kunjung Sembuh
Selain, sudah berdiri wastafel di sepanjang pintu gerbang memasuki kawasan pemukiman Badui untuk digunakan warga maupun pengunjung.
Tetua Adat Badui yang juga Kepala Desa Kanekes Kecamatan Leuwidamar, Jaro Saija, membenarkan masyarakat suku Badui harus berada di wilayahnya dan tidak boleh ke luar daerah guna mencegah penyebaran Covid-19.
Begitu juga warga yang merantau diminta untuk pulang dan sebelum masuk pemukiman adat terlebih dahulu menjalani pengecekan di puskesmas setempat.
"Kami menjamin permukiman Badui terbebas Covid-19 dan penjagaan diberlakukan dengan ketat dan pengunjung yang hendak masuk ke tanah hak ulayat Badui dilakukan pemeriksaan kesehatan," ujarnya menjelaskan.(*)
Source | : | ANTARA News |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar