Tonang Dwi Ardyanto selaku ahli patologi klinis Universitas Sebelas Maret (UNS), mengatakan alasan mengapa seseorang dengan tekanan darah tinggi tidak bisa vaksin booster maupun primer, sebagai bentuk kehati-hatian.
Studi terkait hal ini pun belum banyak, sehingga lebih baik berhati-hati dalam pemberian vaksin.
"Tidak berarti bahwa kalau diberi vaksin pasti sakit atau pasti masalah. Sebaliknya kalau mengatakan pasti aman juga tidak. Karena memang belum ada datanya, maka hati-hati dulu," jelasnya dikutip dari Kompas.com (12/2/2021).
Menurunkan tekanan darah tinggi sebelum vaksin booster
Tekanan darah tinggi saat vaksin booster, perlu dinormalkan terlebih dahulu. Jika mempunyai riwayat hipertensi, sebaiknya lakukan cara-cara berikut.
1. Mandi air hangat
Melansir Tufts Medical Center, cara cepat turunkan tekanan darah tinggi sebelum vaksin booster adalah dengan mandi.
Cobalah mandi selama kurang lebih 15 menit dengan menggunakan air hangat. Ini dilakukan agar otot-otot rileks.
2. Latihan pernapasan
Menurunkan tekanan darah tinggi saat vaksin booster juga bisa dilakukan dengan latihan pernapasan.
Tak perlu pulang dulu ke rumah, cukup tarik napas yang dalam dan tahan selama dua detik, lalu buang. Ulangi beberapa kali.
Baca Juga: Sudah Vaksin Booster Kenapa Masih Terkena Covid-19? Ini Penjelasannya
3. Santai
Cobalah hilangkan rasa tegang dan gugup sebelum vaksin booster. Stres menjadi pemicu tekanan darah naik.
Cari tempat sepi dan lakukan peregangan kecil atau hal-hal yang disukai seperti mendengarkan musik. (*)
Baca Juga: Konsumsi 4 Makanan Ini Setelah Vaksin Booster, Minimalisir Efek Samping
Source | : | Kompas.com,Sehat Negeriku,Tufts Medical Center |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar