GridHEALTH.id - Diabetes adalah penyakit yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah melebihi normal.
Penderita diabetes rentan mengalami luka yang tanpa disadari bisa berkembang dan mengakibatkan konsekuensi serius.
Luka diabetes memiliki masa penyembuhan yang lebih lama dibandingkan dengan luka pada orang sehat.
Jika tidak ditangani dengan tepat, luka diabetes dapat terus menyebar dan meningkatkan risiko amputasi.
Penyebab lamanya penyembuhan luka diabetes adalah kadar gula darah yang terlalu tinggi.
Hal tersebut dapat merusak saraf, menurunkan sistem kekebalan tubuh, dan menyebabkan sirkulasi darah memburuk, sehingga menghambat proses perbaikan jaringan tubuh yang mengalami kerusakan.
Luka yang yang tak kunjung sembuh menyebabkan penderita diabetes lebih rentan terserang infeksi jamur dan bakteri, serta gangrene.
Maka dari itu, pentingnya perawatan luka pada pasien diabetes ini sangat dibutuhkan,
1. Kontrol kadar gula darah
Gula darah yang tidak terkontrol menjadi salah satu faktor penyulit proses penyembuhan pada luka diabetes.
Baca Juga: Luka Susah Sembuh Pada Penderita Diabetes, Ini Penyebab Sebenarnya!
Menjaga pola makan yang baik dan sehat, teratur dalam mengkonsumsi obat atau insulin, serta melakukan konsultasi dengan dokter spesialis untuk mengontrol kadar gula darah.
2. Bersihkan luka setiap hari
Memelihara kebersihan luka adalah hal yang paling penting dilakukan, langkah pertama yang dapat dilakukan adalah dengan membersihkan luka setiap hari.
Gunakan air yang mengalir dan sabun lalu keringkan dengan benar.
3. Hindari melakukan tekanan pada luka
Tekanan yang terlalu keras pada area yang luka akan menambah parah pada luka, oleh karena itu disarankan untuk menghindari tekanan pada daerah luka.
Jangan gunakan pakaian yang terlalu ketat.
Jika luka terjadi diarea sekitar kaki sebaiknya gunakan alas kaki yang memang dirancang untuk pasien diabetes.
4. Tutup luka diabetes dengan perban
Perawatan luka pada pasien diabetes selanjutnya dengan menutup luka menggunakan perban.
Konsultasikan terlebih dahulu untuk pemilihan perban dengan tenaga medis agar dapat memilih perban yang sesuai dengan kebutuhan.
Baca Juga: Luka Susah Sembuh Pada Penderita Diabetes, Ini Penyebab Sebenarnya!
5. Cek tanda terjadinya infeksi pada luka
Gejala infeksi biasanya dapat kita kenali dengan beberapa ciri khas, diantaranya : hangat disekitar area luka, muncul rasa sakit, kemerahan, bengkak, luka yang berair, bernanah dan disertai dengan bau tidak sedap.
Jika mengalami kondisi seperti diatas, pastikan membersihkan luka dengan benar.
Jangan sungkan untuk melakukan konsultasi dengan dokter jika mengalami kesulitan dalam menangani kondisi ini.
Langkah diatas adalah cara sederhana yang dapat dilakukan dirumah.
Konsultasikanlah cara perawatan luka yang tepat dengan dokter.
Perawatan luka pada pasien diabetes diharapkan dapat mempercepat penyembuhan dan mencegah terjadinya komplikasi lebih lanjut.
Baca Juga: Kenali Jenis Insulin dan Cara Penggunaanya untuk Penderita Diabetes
Source | : | Alodokter.com,Aido.id,Hermina Hospitals |
Penulis | : | Magdalena Puspa |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar