Coba Cek Disini, Makanan yang Dilarang Untuk Penderita Asam Urat

GridHEALTH.id - Asam urat yang tinggi dapat menumpuk di sekitar persendian yang menyebabkan rasa sakit, kaku, dan imobilitas yang melemahkan. Ini juga dapat memengaruhi jantung, ginjal, dan organ penting lainnya pada akhirnya.

Peningkatan kadar asam urat dalam darah dapat menyebabkan kondisi kesehatan yang menakutkan seperti kerusakan tulang dan sendi, penyakit ginjal, dan penyakit jantung. Asam urat adalah produk sampingan dari purin, zat alami dalam tubuh, yang biasanya keluar dari tubuh melalui urin.

Masalahnya dimulai ketika ginjal kita tidak mampu membantu mengeluarkan asam urat atau tubuh kita membuat terlalu banyak asam urat.

Asam urat yang berlebihan ini berbentuk kristal dan menumpuk di sekitar persendian yang menyebabkan rasa sakit, kaku, dan imobilitas yang melemahkan. Ini juga dapat memengaruhi jantung, ginjal, dan organ penting lainnya pada akhirnya.

Salah satu cara untuk memperbaiki kadar asam urat yang tinggi dalam tubuh adalah dengan berhati-hati dengan apa yang kita makan.

Makanan tertentu tinggi purin dan harus dihindari. Seseorang yang menderita kondisi ini juga harus berhati-hati saat mengonsumsi buah dan sayuran karena fruktosa yang ditemukan di dalamnya dapat merangsang produksi asam urat dalam darah.

“Bahan kimia purin yang ada dalam tubuh juga dapat ditemukan di beberapa makanan. Oleh karena itu, konsumsi purin yang lebih sedikit dapat membantu menjaga kadar asam urat yang tepat dalam darah.

Fruktosa adalah gula alami yang ditemukan dalam berbagai buah dan sayuran. Dengan adanya fruktosa, beberapa makanan memiliki rasa manis alami, namun fruktosa adalah salah satu bahan yang meningkatkan produksi asam urat dalam darah, kata Nidhi S, Ahli Gizi dan Pendiri Half Life to Health

Nidhi menyarankan makanan yang harus dihindari untuk menjaga kadar asam urat yang tepat dalam darah:

1. Kismis

Kismis terbuat dari buah anggur yang mengandung purin. Mengonsumsi makanan kaya purin dapat meningkatkan masalah asam urat lebih banyak lagi dan juga meningkatkan kadar asam urat dalam darah. Buah-buahan kering ini harus dihindari sepenuhnya oleh orang yang menderita asam urat.

2. Apel

Baca Juga: Pemicu Asam Urat Tinggi Bukan Cuma Daging, Simak Selengkapnya di Sini!

Baca Juga: Jelang Hari Kesehatan Nasional, Simak 12 Tips Menjaga Kesehatan Ibu Hamil Harus Tetap Sehat Saat Mengandung

Apel juga merupakan gudang fruktosa alami. Terlalu banyak konsumsi apel bisa semakin memperburuk kondisi asam urat.

3. Kurma

Kurma adalah buah rendah purin namun mengandung fruktosa dalam jumlah tinggi. Mengkonsumsi kurma bisa berisiko karena dapat mengubah jumlah asam urat dalam darah.

4. Ayam/daging putih

Ini dianggap sebagai makanan fruktosa tinggi. Jadi, lebih baik hindari chickoo untuk menjaga kadar asam urat etap terkendali.

5. Jenis makanan/minuman lain

Pola makan seimbang dan gaya hidup sehat dapat menurunkan risiko asam urat tinggi. Untuk itu, hindari makanan dan minuman berikut;

- Minuman soda mengandung gula tinggi, hindari sebisa mungkin

- Jauhi jus buah karena kandungan fruktosanya

- Katakan tidak pada minuman beralkohol

- Konsumsi teh atau kopi secukupnya

- Pastikan untuk mengurangi konsumsi makanan tinggi purin seperti bayam, brokoli, kacang hijau, makanan laut, dll.

Baca Juga: Healthy Moves, Hanya Punya Waktu 2 Menit Setiap Hari? Lakukan Olahraga Intens Bisa Memperpanjang Umur

Baca Juga: Kulit Kering Jadi Gangguan yang Sering Dialami Lansia, Begini Cara Menanganinya

- Daging merah merupakan makanan purin tinggi yang harus dihindari (*)

PROMOTED CONTENT