GridHEALTH.id - Jangan sampai kambuh, inilah tips aman berpuasa pada penderita asam lambung.
Berpuasa jadi salah satu kewajiban bagi umat Muslim di Bulan Ramadan.
Berpuasa berarti menahan lapar dan haus selama belasan jam.
Tentu saja, hal ini jadi salah satu tantangan bagi sejumlah orang yang memiliki masalah kesehatan.
Salah satunya bagi para pengidap asam lambung.
Pasalnya, puasa membuat pola dan waktu makan mengalami perubahan yang memicu perut kosong dalam rentang waktu yang cukup lama.
Kondisi ini lantas memicu asam lambung naik dan menimbulkan gejala yang tidak nyaman.
Menyesuaikan waktu makan dan pilihan makanan dapat membantu menghindari sakit perut.
Melansir dari mayoclinic.org, Gastroesophageal reflux disease (GERD) terjadi ketika asam lambung berulang kali mengalir kembali ke saluran yang menghubungkan mulut dan lambung (kerongkongan).
Pencucian balik ini (acid reflux) dapat mengiritasi lapisan kerongkongan.
Banyak orang mengalami refluks asam dari waktu ke waktu.
Baca Juga: Alasan Penting Menurunkan Berat Badan Bagi Penderita Asam Lambung
Namun, ketika refluks asam terjadi berulang kali dari waktu ke waktu, hal itu dapat menyebabkan GERD.
Hal inilah yang membuat sebagian penyintas akan merasa tak nyaman jika sedang berpuasa.
Agar tetap bisa berpuasa meski miliki penyakit asam lambung, inilah beberapa tips yang bisa dilakukan.
Puasa meningkatkan kadar keasaman lambung.
Penting untuk memvariasikan asupan makanan dan memasukkan nutrisi penting yang cukup untuk tubuh ke dalam makanan, seperti: karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan serat.
Hindari beberapa pemicu umum: makanan olahan, berlemak, digoreng, pedas, asam, asin, berkafein, dan mengandung asam.
Kunyah perlahan dan menyeluruh sehingga lebih sedikit cairan lambung yang dibutuhkan untuk mencerna makanan.
Jangan lupa bahwa, perut membutuhkan waktu 20 menit untuk memberi tahu otak saat kenyang.
Makan dengan cepat juga cenderung membuat menelan udara, yang menyebabkan kembung.
Makan kurma dan makanan ringan saat berbuka puasa sebelum sholat maghrib dan makan utama setelah sholat.
Tubuh membutuhkan makanan untuk memberi energi yang bertahan lama sepanjang hari, terutama karbohidrat kompleks dan serat.
Baca Juga: Pilihan 5 Makanan dan Buah yang Baik Dikonsumsi untuk Asam Lambung
Namun, disarankan makan kurma dan minum susu atau air putih jika tidak nafsu makan.
Kurma kaya akan antioksidan dan serat makanan dan efektif mencegah tukak lambung.
Hindari tidur setelah sahur untuk mencegah gangguan pencernaan dan mulas.
Minimal 8 gelas per hari sangat penting, bahkan saat berpuasa.
Perbanyak minum air putih saat sahur dan buka puasa.
Minum air sebelum tidur memungkinkan tubuh menyesuaikan kadar cairan untuk hari berikutnya.
Bagi yang menjalani pengobatan jangka panjang, jangan lupa untuk mengonsumsi obat yang sudah diberikan dokter.
Jika sakitnya tidak tertahankan, berbuka puasa dan minum obat yang diperlukan.
Itulah serangkaian tips aman berpuasa pada penyintas asam lambung.
Baca Juga: 6 Buah Aman Dikonsumsi Penyintas Asam Lambung, Cegah Kondisi Parah
Source | : | mayoclinic,Naluri.life |
Penulis | : | Magdalena Puspa |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar