GridHEALTH.id - Pada momen lebaran masalah kesehatan yang sering ditakuti adalah kadar kolesterol yang tinggi.
Hal ini tak lain karena saat hari raya, makanan yang disajikan identik dengan makanan bersantan dan juga berlemak.
Sebut saja opor ayam, rendang, hingga gulai yang selalu tersaji di meja makan setiap keluarga.
Tidak akan timbul masalah apapun jika dimakan dalam batas wajar. Akan tetapi, pada hari yang spesial ini masyarakat memiliki tradisi berkunjung ke rumah sanak saudara.
Ketika bersilaturahmi, biasanya ada kebiasaan makan bersama dan ini bisa menjadi pemicu awal kolesterol tinggi.
Menurut British Heart Foundation, kolesterol adalah lemak alami yang ada di dalam darah, dihasilkan dari hati dan juga makanan yang dikonsumsi.
Seseorang yang memiliki kadar kolesterol tinggi, artinya mempunyai terlalu banyak kolesterol dalam darah.
Tingginya kadar kolesterol dapat meningkatkan risiko gangguan kesehatan serius, seperti serangan jantung hingga stroke.
Melihat efek yang ditimbulkan, bukan berarti sama sekali tidak boleh mengonsumsi makanan-makanan lezat yang disajikan saat lebaran.
Melansir Kompas (30/4/2022), berikut cara mengatasi kolesterol saat lebaran agar tubuh tetap sehat meski mengonsumsi makanan khas Idulfitri.
Santan menjadi hal yang paling dihindari oleh orang-orang yang rentan mengalami lonjakan kadar kolesterol.
Baca Juga: Bahaya Kolesterol Tinggi Bisa Sebabkan Penyakit Jantung, Berikut Penjelasannya
Menu lebaran dengan kandungan santan yang banyak sebaiknya dihindari. Jika memasaknya sendiri, bisa coba menggunakan bahan pengganti.
Dilansir dari Healthline, susu kedelai merupakan produk yang bisa dijadikan sebagai pengganti santan.
Karena selain gurih, susu kedelai juga mempunyai kandungan asam amino serta isoflavon yang berkhasiat menurunkan kolesterol.
Telur banyak digunakan sebagai bahan dasar membuat kue dan juga makanan penutup lainnya. Camilan ini, jika dikonsumsi berlebihan juga bisa meningkatkan risiko koletserol tinggi.
Sebaiknya batasi jumlah konsumsi atau bisa juga menggantinya menggunakan bahan lain, seperti saus apel, pisang tumbuk, tahu sutera, cuka, atau buttermilk.
Adonan kue yang ditambahkan dengan serealia atau serat, dapat membantu mengurangi kolesterol.
Ini bisa dilakukan dengan menggunakan bahan-bahan seperti gandum utuh, sereal, ataupun oatmeal.
Penelitian di American Journal of Clinical Nutrition menemukan, daging merah ataupun unggas dapat meningkatkan kadar kolesterol.
Coba ganti masakan lebaran dari yang biasanya menggunakan daging sapi, ayam, atau bebek dengan ikan.
Cara terakhir menjaga kadar kolesterol saat hari raya adalah dengan perbanyak makan sayur dan buah-buahan.
Bisa juga mengonsumsi minuman yang ditambahkan dengan buah-buahan seperti sop buah.
Itulah hal yang bisa dilakukan agar tetap bisa menikmati santapan khas lebaran, tanpa khawatir risiko kolesterol naik. (*)
Baca Juga: Cara Mengatasi Kolesterol Tinggi dengan Rebusan Teh Ini, Berikut Kadarnya
Source | : | British Heart Foundation,KOMPAS.com |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar