GridHEALTH.id - Berikut ini jenis makanan yang perlu dihindari penyintas asam urat.
Penyakit asam urat atau gout merupakah salah satu jenis radang sendi karena tingginya kadar asam urat di dalam darah.
Umumnya penyakit ini ditandai dengan rasa nyeri di area persendian, sehingga sering kali sulit dibedakan dengan sakit rematik, yaitu sakit yang menyebabkan peradangan dan pembengkakan otot atau sendi.
Selain menimbulkan nyeri, penyintas asam urat juga akan mengalami rasa panas hingga pembengkakan sendi.
Asam urat kebanyakan menyerang pria berusia sekitar 30 tahun dan pada wanita penyakit ini biasanya menyerang saat fase menopause.
Kondisi tersebut dapat disebabkan oleh faktor keturunan, cedera, konsumsi minuman manis atau alkohol, konsumsi obat atau akibat kondisi medis lainnya.
Makanan memang jadi salah satu penyebab asam urat kerap kali jadi masalah.
Semakin banyak mengonsumsi makanan berkadar purin tinggi, semakin banyak pula kadar asam urat yang diproduksi.
Agar tidak membuat asam urat jadi kambuh, kenali beberapa makanan yang bisa memicu masalah serius ini.
Jangan sampai salah konsumsi jika tak ingin kambuh, inilah beberapa makanan yang perlu dihindari bagi penyintas asam urat.
Daging-dagingan merupakan makanan dengan kandungan purin yang tinggi.
Baca Juga: Membuat Ramuan Herbal Menurunkan Asam Urat Jahat, Hanya Pakai Daun Ini
Beberapa jenis daging seperti: daging merah, sapi, domba, dan babi bisa sebabkan masalah asam urat kembali kambuh.
Jeroan seperti hati dan ginjal juga jadi salah satu makanan yang perlu dihindari untuk penyintas asam urat.
Makanan penyebab asam urat tinggi yang pertama berasal dari makanan laut.
Beberapa jenis makanan laut: seperti ikan teri, kerang, sarden, dan tuna — lebih tinggi purinnya daripada jenis lainnya.
Namun, manfaat kesehatan secara keseluruhan dari makan ikan mungkin lebih besar daripada risikonya bagi penyintas asam urat.
Ikan dalam porsi sedang bisa menjadi bagian dari diet asam urat.
Sayur memang jadi salah satu rekomendasi makanan sehat.
Namun, ada beberapa sayuran yang dianggap memiliki kadar purin yang tinggi.
Beberapa sayuran, seperti asparagus dan bayam, memang mengandung purin yang tinggi.
Setiap 100 gram daun bayam muda diketahui memiliki kandungan purin sebesar 171,8 mg.
Namun, beberapa penelitian tidak membuktikan bahwa konsumsi bayam dapat meningkatkan risiko terjadinya serangan asam urat.
Baca Juga: Bolehkah Penderita Asam Urat Makan Daging Kambing? Fakta dan Pertimbangan Penting
Oleh karena itu, sayuran ini tidak menjadi pantangan bagi penderita asam urat.
Biji-bijian utuh yang mengandung banyak purin seperti gandum dan oatmeal.
Meskipun begitu penggunaanya tetap boleh pada penyintas asam urat asal secukupnya untuk mendapatkan manfaatnya.
Meskipun rendah, gula mengandung purin yang bisa mengakibatkan penyakit lain hingga timbulnya asam urat.
Makanan dan minuman manis yang dimaksud dalam hal ini adalah sereal, roti, permen, sirup, dan produk lainnya yang dimaniskan.
Itulah beberapa makanan dan minuman yang menjadi pantangan asam urat dan sebisa mungkin dibatasi konsumsinya bagi penyintas penyakit tersebut.
Ada beberapa cara seperti menjalankan gaya hidup yang lebih sehat, misalnya rutin berolahraga, menghindari minuman beralkohol, mengonsumsi makanan yang bergizi, beragam dan berimbang atau makanan yang rendah kandungan zat purin.
Baca Juga: Nyeri Hebat di Bagian Lutut, Asam Urat atau Pengapuran Tulang? Ketahui Penjelasannya
Source | : | mayoclinic,Gridhealth |
Penulis | : | Magdalena Puspa |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar