GridHEALTH.id - Pengidap asam lambung perlu selalu memerhatikan makanan ataupun minuman yang dikonsumsi.
Beberapa jenis makanan maupun minuman, dianggap dapat memicu terjadinya kekambuhan.
Salah satu di antaranya yang paling sering disebut menyebabkan asam lambung naik adalah susu.
Padahal, minuman ini ternyata mempunyai manfaat kesehatan, selama dikonsumsi dengan cara yang tepat.
Asam lambung atau refluk asam, merupakan kondisi saat isi perut mengalir kembali ke kerongkongan.
Kenapa hal tersebut bisa terjadi? Dilansir dari Medical News Today, perut mengandung asam klorida yang berfungsi untuk memecah makanan dan melindungi pencernaan dari patogen seperti bakteri.
Lapisan dinding perut secara alami dapat terlindung dari asam yang kuat tersebut. Tapi, lain halnya dengan kerongkongan.
Cincin otot, sfingter gastroesophageal, yang bertindak sebagai katup pada pengidap asam lambung tidak bekerja dengan benar.
Alhasil, isi lambung akan kembali naik atau refluks asam. Pada saat ini, muncul gejala yang khas yakni heartburn, sensasi panas di dada.
Walaupun sering disebut dapat memperparah gejala heartburn, tapi sejumlah penelitian justru menemukan manfaat yang bisa diperoleh dari pengidap asam lambung saat minum susu.
Melansir Healthline, manfaat tersebut terutama didapatkan dari kandungan kalsium yang ada pada minuman ini.
Baca Juga: Solusi Murah Meriah Menyembuhkan Asam Lambung, Cukup Modal Daun Pepaya
Dalam satu cangkir susu berukuran 245ml, terdapat sekitar 21-23% kalsium dari Nilai Harian (DV).
Karena kandungan kalsiumnya yang tinggi, susu dianggap dapat mengatasi heartburn.
Kalsium juga termasuk mineral yang penting untuk memperkuat otot. Ini sangat membantu bagi pengidap asam lambung, yang cenderung mempunyai otot sfingter esofagus bagian bawah (LES) yang lemah.
Selain karena kalsium, susu juga sumber protein. Setidaknya terkandung 8 gram protein dari 1 cangkir (245 ml).
Sebuah studi yang diikuti oleh 217 orang yang mengalami heartburn, menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi protein berisiko lebih rendah mengalami gejala.
Para peneliti percaya, protein membantu mengatasi heartburn karena menstimulasi sekresi gastrin.
Gastrin adalah hormon yang meningkatkan kontraksi LES dan mendorong pengosongan isi perut.
Meskipun terdapat sejumlah penelitian yang mendukung manfaat susu untuk asam lambung, tapi minuman ini juga dipercaya dapat memperburuk gejalanya.
Apalagi jika kandungan lemak dalam susu terlalu tinggi. Mengonsumsi minuman dengan lemak yang tinggi akan membuat LES rileks, menyebabkan isi perut lebih mudah naik.
Lemak juga butuh waktu yang lama untuk diproses, mengakibatkan pengosongan perut melambat. Ini artinya, gejala heartburn bisa jadi lebih parah.
Jika ingin minum susu, pilih yang rendah lemak atau skim dan sebaiknya lakukan konsultasi dengan dokter terlebih dahulu. (*)
Baca Juga: Jam Tidur untuk Penderita Asam Lambung, Pentingnya Istirahat Teratur dan Kualitas Tidur yang Baik
Source | : | Healthline,Medical News Today |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar