Bila mengalami kondisi tersebut, tidur miring kiri dapat membantu mengurangi gejalanya seperti mendengkur.
Posisi ini membantu menjaga saluran napas tetap terbuka, mengurangi kemungkinan terjadinya henti napas selama tidur.
Tidur ke kiri juga berperan dalam pemeliharaan keseimbangan sistem limfatik, yang bekerja untuk membersihkan toksin dan limbah dari tubuh.
Posisi ini membantu limfa mengalir lebih efisien ke dalam sistem getah bening, mendukung fungsi sistem ini secara optimal.
Posisi tidur miring kiri juga dapat memberikan manfaat bagi fungsi ginjal.
Ketika tubuh berada dalam posisi ini, aliran darah ke ginjal akan meningkat, membantu tubuh membuang racun dan limbah dengan lebih efisien.
Posisi tidur miring kiri juga dapat memainkan peran dalam pemeliharaan keseimbangan otak.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa posisi ini dapat meningkatkan peredaran darah ke otak, yang dapat mendukung fungsi kognitif dan menjaga pikiran jernih.
Manfaat tidur miring kiri yang terakhir, yakni dapat membuat tidur menjadi berkualitas.
Tidur miring kiri membantu istirahat lebih nyenyak, mempromosikan fase tidur yang dalam, dan meningkatkan istirahat malam yang memadai.
Posisi tidur tidak hanya soal kenyamanan, tetapi juga bisa memberikan dukungan kesehatan tambahan. (*)
Baca Juga: Bahaya Tidur Tengkurap yang Harus Dihindari Mulai Sekarang
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar