GridHEALTH.id - Penyakit seperti flu, dapat terjadi kapan saja, termasuk pada bulan Ramadan.
Gangguan kesehatan ini, dapat menjadi halangan bagi seseorang untuk menjalankan ibadah puasa dan yang lainnya.
Menurut Mayo Clinic, flu adalah infeksi yang terjadi pada hidung, tenggorokan, dan paru-paru yang merupakan bagian saluran pernapasan.
Penyebab dari penyakit ini adalah virus, yang melayang di udara dalam droplet yang keluar saat seseorang batuk, bersin, atau bicara.
Ketika terserang flu, gejala flu yang muncul seperti hidung meler, bersin-bersin, dan sakit tenggorokan.
Setelah itu, biasanya akan ada gejala lain seperti sakit kepala, batuk terus-menerus, sesak napas, lemas, dan nyeri di mata.
Sebenarnya, tidak ada bahaya tetap puasa meski sedang flu. Hanya saja, gejala yang ditimbulkan mungkin akan memberatkan berpuasa.
Saat tertular penyakit ini, terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan, sehingga ibadah di bulan Ramadan dapat berjalan lancar:
Tercukupinya kebutuhan nutrisi penting, merupakan hal yang diperlukan dalam penangaann flu. Pilih makanan yang mudah ditelan saat buka puasa atau sahur.
Contoh makanan yang disarankan, salah satunya adalah sup ayam, yang efektif mengurangi bertambahnya iritasi.
Selain teksturnya, kandungan gizi dari makanan yang dikonsumsi juga harus diperhatikan.
Baca Juga: Tips Menjaga Suhu Tubuh Stabil Saat Terjadi Equinox Selama Puasa
Pilih makanan tinggi antioksidan untuk meningkatkan daya tahan tubuh, misalnya jeruk, buah beri, kacang merah, bayam, dan sayuran hijau lainnya.
Flu secara alami dapat hilang dengan sendirinya, ketika imun tubuh meningkat. Sistem imun akan melawan virus penyebab penyakit ini dan membuatnya mati.
Nah, untuk meningkatkan imunitas sangat disarankan untuk mencukupi waktu istirahat, 7-9 jam setiap malamnya.
Jika kurang tidur, tubuh tidak bisa memproduksi sitokin yang dibutuhkan untuk melawan infeksi dan peradangan.
Beristirahat juga dapat memupuk produksi Sel T, yakni sel kekebalan tubuh yang berperan dalam sistem imun untuk melawan virus.
Jika sedang flu, gunakan masker saat berbicara, agar bisa melindungi tubuh dari kotoran hingga partikel lainnya yang berbahaya.
Tak sampai di situ, penggunaan masker juga dapat mencegah penularan flu pada orang lain.
Walau flu dapat sembuh dengan sendirinya dan tidak ada masalah untuk tetap berpuasa, tapi penyakit ini bisa menjadi lebih serius. Segera ke dokter bila merasakan:
* Kesulitan bernapas atau napasnya pendek
* Nyeri dada
* Pusing yang berlanjut
* Kejang-kejang
* Masalah kesehatan mental yang semakin memburuk
* Nyeri otot (*)
Baca Juga: Air Dingin vs Air Hangat, Mana yang Lebih Baik Diminum Saat Buka Puasa?
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar