Buah-buahan jenis beri, mempunyai kandungan serat yang tinggi dan memiliki indeks glikemik rendah.
Sehingga saat dikonsumsi, buah-buahan ini tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang drastis.
Manfaatnya tak hanya itu saja, buah-buahan beri juga mengandung antioksidan yang membantu melawan peradangan dan menjaga kesehatan sel-sel tubuh.
Greek yogurt tanpa lemak adalah sumber protein tinggi yang rendah karbohidrat dan dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Kandungan probiotiknya juga dapat meningkatkan kesehatan pencernaan dan mengurangi risiko diabetes.
Beras merah mempunyai indeks glikemik yang lebih rendah dibandingkan dengan beras putih, sehingga tidak menyebabkan lonjakan gula darah.
Serat yang tinggi di dalam beras ini juga membantu menjaga kesehatan pencernaan dan mengontrol kadar gula darah.
Tomat juga termasuk makanan penurun diabetes, yang rendah kalori dan memiliki indeks glikemik yang rendah.
Ketika dikonsumsi, tomat tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang drastis, sehingga cocok untuk dimasukkan dalam pola makan sehat.
Penelitan juga menunjukkan, likopen yang terkandung dalam tomat dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin.
Dengan begitu, maka tubuh menjadi lebih efisien dalam menggunakan glukosa darah dan membantu mengontrol kadar gula darah. (*)
Baca Juga: Ternyata Bagus untuk Gula Darah hingga Saraf, Ini 8 Manfaat Puasa bagi Pengidap Diabetes
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar