3. Terinfeksi HPV
4. Memiliki riwayat keluarga kanker serviks
Semakin sering melakukan IVA Test, semakin tinggi peluang untuk mendeteksi kanker serviks pada tahap awal, sehingga peluang kesembuhannya pun lebih besar.
Biaya tes ini tergolong terjangkau. Bahkan, di fasilitas kesehatan pemerintah seperti Puskesmas, tes ini dapat dilakukan gratis atau hanya dikenakan biaya Rp25.000.
Di klinik atau rumah sakit swasta, biayanya bisa bervariasi, namun umumnya berkisar antara Rp50.000 hingga Rp200.000.
Selain soal biaya, ada juga hal-hal lain yang perlu dipersiapkan sebelum melakukan tes ini:
* Hindari melakukan hubungan seksual selama 2 hari sebelum pemeriksaan
* Hindari menggunakan tampon, douche, atau obat vagina selama 2 hari sebelum pemeriksaan
* Datang ke fasilitas kesehatan dengan kondisi tidak sedang menstruasi
Setelah melakukan IVA Test, hasilnya akan keluar dalam waktu singkat. Jika negatif, artinya tidak ditemukan sel-sel abnormal pada leher rahim.
Bila positif, artinya ditemukan sel-sel abnormal pada leher rahim dan direkomendasikan pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan diagnosis, serta menentukan langkah pengobatan yang tepat. (*)
Baca Juga: Inilah Waktu Terbaik untuk Mendapatkan Vaksin HPV, Jangan Sampai Terlewat
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar