GridHEALTH.id - Asam lambung adalah masalah umum yang sering dialami oleh wanita hamil, terutama pada trimester pertama kehamilan. Kondisi ini dapat menyebabkan rasa tidak nyaman dan bahkan mengganggu aktivitas sehari-hari.
Namun, ada berbagai cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi asam lambung saat hamil muda. Berikut beberapa metode efektif dan aman yang dapat membantu mengurangi gejala asam lambung.
Asam lambung meningkat saat hamil karena perubahan hormonal dan fisik yang terjadi dalam tubuh.
Hormon progesteron yang meningkat dapat menyebabkan otot-otot di saluran pencernaan menjadi lebih rileks, termasuk sfingter esofagus bagian bawah (LES).
Ketika LES menjadi lebih rileks, asam lambung bisa naik ke kerongkongan dan menyebabkan sensasi terbakar yang dikenal sebagai heartburn.
Selain itu, tekanan dari rahim yang semakin membesar juga dapat mendorong lambung, memperburuk gejala asam lambung.
Alih-alih makan tiga kali sehari dalam porsi besar, cobalah untuk makan dalam porsi kecil dan sering. Hal ini dapat membantu mengurangi tekanan pada lambung dan mencegah asam lambung naik.
Beberapa makanan dapat memicu produksi asam lambung berlebih. Hindari makanan pedas, berlemak, asam, dan makanan yang mengandung kafein. Makanan seperti cokelat, tomat, jeruk, dan minuman berkarbonasi juga sebaiknya dihindari.
Setelah makan, tunggulah setidaknya dua jam sebelum berbaring. Posisi tegak membantu mencegah asam lambung naik ke kerongkongan.
Saat tidur, gunakan bantal tambahan untuk mengangkat kepala dan dada. Posisi ini membantu mencegah asam lambung naik saat Anda tidur.
Minum air putih dapat membantu melancarkan pencernaan dan mengurangi gejala asam lambung. Hindari minuman berkafein dan berkarbonasi yang dapat memperburuk gejala.
Baca Juga: Selain Gara-gara Makanan, Benarkah Overthinking Sebabkan Asam Lambung?
Jahe telah lama dikenal sebagai rempah yang efektif untuk mengatasi masalah pencernaan. Anda dapat menambahkan jahe ke dalam teh atau makanan untuk membantu meredakan gejala asam lambung.
Pakaian ketat dapat menekan perut dan memperburuk gejala asam lambung. Pilihlah pakaian yang longgar dan nyaman selama kehamilan.
Susu rendah lemak dapat membantu menetralkan asam lambung dan memberikan rasa nyaman pada perut. Namun, pastikan untuk tidak mengonsumsi susu berlemak tinggi karena dapat memperburuk gejala.
Mengunyah permen karet dapat merangsang produksi air liur yang dapat membantu menetralkan asam lambung dan membersihkan kerongkongan dari asam lambung.
Jika gejala asam lambung sangat mengganggu, konsultasikan dengan dokter. Dokter dapat meresepkan antasida atau obat lain yang aman digunakan selama kehamilan.
Mengatasi asam lambung saat hamil tidak hanya penting untuk kenyamanan ibu hamil, tetapi juga untuk kesehatan janin.
Asam lambung yang tidak terkontrol dapat menyebabkan iritasi pada kerongkongan dan mempengaruhi kualitas tidur serta asupan nutrisi ibu hamil.
Tidur yang cukup dan nutrisi yang baik sangat penting untuk perkembangan janin.
Mengatasi asam lambung saat hamil muda memerlukan pendekatan yang hati-hati dan terencana.
Dengan mengubah pola makan, menghindari makanan pemicu, dan melakukan beberapa langkah pencegahan sederhana, Anda dapat mengurangi gejala asam lambung dan menikmati kehamilan yang lebih nyaman.
Selalu konsultasikan dengan dokter jika gejala asam lambung tidak membaik atau semakin parah, untuk memastikan kesehatan Anda dan bayi tetap terjaga.
Baca Juga: Adakah Cara Mengatasi Asam Lambung karena Stres? Coba Lakukan Langkah Ini
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar