GridHEALTH.id – Teh adalah minuman yang telah dikonsumsi selama berabad-abad dan dikenal memiliki berbagai manfaat kesehatan.
Namun, tahukah Anda kalau teh pahit, yang dibuat tanpa tambahan gula atau pemanis, ternyata memiliki sejumlah manfaat yang lebih besar dibandingkan dengan teh yang manis, lo.
Ya, meskipun rasanya mungkin kurang disukai oleh beberapa orang, teh pahit menawarkan banyak manfaat kesehatan yang signifikan.
Wah, apa saja ya manfaatnya? Yuk, simak ulasannya di bawah ini!
Melansir dari berbagai sumber, ini adalah beberapa manfaat teh pahit yang sayang untuk dilewatkan.
Teh pahit, terutama teh hijau dan teh hitam, kaya akan antioksidan seperti flavonoid dan polifenol yang bermanfaat untuk kesehatan jantung.
Antioksidan ini membantu melindungi jantung dengan mengurangi peradangan, menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL), dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).
Minum teh pahit secara teratur dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
Teh pahit dikenal dapat meningkatkan metabolisme tubuh, yang pada gilirannya dapat membantu proses pembakaran lemak.
Katekin yang terdapat dalam teh hijau, misalnya, dapat meningkatkan laju metabolisme dan membantu tubuh membakar kalori lebih efisien.
Minum teh pahit tanpa tambahan gula adalah pilihan yang baik untuk mereka yang ingin menurunkan berat badan atau menjaga berat badan ideal.
Baca Juga: Cara Mengobati Gusi Bengkak Ternyata Bisa dengan Bahan Dapur, Coba Garam hingga Kantong Teh
Kandungan kafein dan L-theanine dalam teh pahit dapat memberikan efek positif pada fungsi otak.
Kafein membantu meningkatkan kewaspadaan dan konsentrasi, sementara L-theanine memiliki efek menenangkan yang dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan.
Kombinasi kedua zat ini dapat meningkatkan fungsi kognitif dan memperbaiki mood.
Teh pahit dapat membantu mengontrol kadar gula darah, menjadikannya minuman yang baik untuk penderita diabetes atau mereka yang berisiko tinggi terkena diabetes.
Beberapa studi menunjukkan bahwa teh hijau dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan mengurangi kadar gula darah.
Teh pahit juga dapat membantu mencegah lonjakan gula darah setelah makan.
Teh pahit memiliki sifat antiinflamasi dan antibakteri yang dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan.
Teh hitam dan teh hijau, misalnya, dapat membantu menyeimbangkan bakteri baik dalam usus dan mencegah pertumbuhan bakteri berbahaya.
Ini dapat membantu mengurangi masalah pencernaan seperti diare, sembelit, dan sindrom iritasi usus besar (IBS).
Teh pahit dapat membantu proses detoksifikasi tubuh dengan merangsang fungsi hati dan ginjal.
Antioksidan dalam teh membantu tubuh untuk membuang racun dan limbah secara lebih efisien.
Baca Juga: Masih Sering Dilakukan di Indonesia, Ini Bahaya Minum Teh Saat Makan
Minum teh pahit secara teratur dapat membantu menjaga tubuh tetap bersih dan sehat.
Kandungan antioksidan dan vitamin dalam teh pahit dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Teh hijau, misalnya, mengandung epigallocatechin gallate (EGCG) yang memiliki sifat antimikroba dan antivirus.
Minum teh pahit secara rutin dapat membantu tubuh melawan infeksi dan penyakit lebih efektif.
Antioksidan dalam teh pahit juga bermanfaat untuk kesehatan kulit.
Mereka membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas dan sinar UV.
Minum teh pahit dapat membantu menjaga kulit tetap sehat, mengurangi tanda-tanda penuaan, dan mencegah masalah kulit seperti jerawat.
Teh pahit, meskipun rasanya kurang manis dibandingkan dengan teh yang diberi pemanis, menawarkan berbagai manfaat kesehatan yang signifikan.
Dari meningkatkan kesehatan jantung hingga menjaga kesehatan kulit, teh pahit adalah pilihan minuman yang sangat baik untuk mendukung kesehatan secara keseluruhan.
Untuk mendapatkan manfaat maksimal, pastikan untuk mengonsumsi teh pahit secara teratur dan pilih teh berkualitas tinggi.
Minumlah teh pahit tanpa tambahan gula atau pemanis untuk merasakan manfaatnya secara optimal. (*)
Baca Juga: Ini yang Akan Dialami Tubuh Jika Minum Teh Setiap Hari, Ternyata Bisa Bikin Panjang Umur!
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar