Protein ini membantu pembentukan otot, memperbaiki jaringan tubuh, dan menjaga keseimbangan hormon.
Kolin dalam kuning telur tidak hanya baik untuk otak, tetapi juga membantu mengurangi kadar homosistein dalam darah.
Homosistein yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Dengan mengonsumsi kuning telur secara wajar, Anda dapat menjaga kesehatan jantung.
Kuning telur mengandung lemak sehat dan berbagai vitamin yang mendukung pertumbuhan anak-anak. Lemak sehat ini penting untuk perkembangan otak dan sistem saraf.
Lemak dan kalori dalam kuning telur dapat menjadi sumber energi bagi tubuh.
Oleh karena itu, mengonsumsi kuning telur sebagai bagian dari sarapan dapat membantu Anda tetap berenergi sepanjang hari.
Untuk mendapatkan manfaat maksimal, konsumsi kuning telur dalam jumlah wajar, misalnya 1-2 butir per hari.
Hindari menggoreng kuning telur dengan minyak berlebih untuk menjaga kandungan nutrisinya. Pilih telur yang segar dan berkualitas tinggi untuk hasil terbaik.
Kuning telur adalah sumber nutrisi yang sangat bermanfaat jika dikonsumsi dengan bijak.
Kandungannya yang kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan dapat mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Dengan pola makan yang seimbang, kuning telur dapat menjadi bagian dari gaya hidup sehat Anda. (*)
Baca Juga: Lebih Bagus Mana Putih Telur vs Kuning Telur untuk Kesehatan?
| Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
| Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar