Find Us On Social Media :

Menyiapkan Menu Puasa yang Sehat Bagi Anak, Wajib Lengkap Nutrisi

Menyiapkan menu sahur dan berbuka puasa untuk anak harus menjamin kebutuhan semua nutrisinya agar tidak menganggu tumbuh kembangnya.

Telur, susu, keju rendah lemak, kacang-kacangan, dan ikan bisa dihidangkan untuk sahur. Asupan seratnya juga harus dipenuhi, bisa dari sayuran, buah-buahan kering, atau buah-buahan segar.

Makanan yang terlalu berminyak, berlemak, pedas, dan asam sebaiknya tidak diberikan pada anak saat sahur dan berbuka. Batasi juga konsumsi aneka makanan atau kudapan yang terlalu tinggi kandungan gula dan garamnya.

 

Contoh menu berbuka atau sahur yang dapat disiapkan untuk anak misalnya telur dadar isi sayuran. Telur merupakan sumber protein tinggi yang baik untuk pertumbuhan anak.

Dalam sebutir telur mengandung 6 gram protein, setara dengan 21% kebutuhan protein anak usia 7-10 tahun.

Agar kebutuhan nutrisi lengkap anak tetap terpenuhi selama puasa, kombinasikan telur dengan sayuran. Ibu bisa menambahkan potongan brokoli, bayam, tomat, dan keju agar kebutuhan vitamin dan mineral anak  juga tetap terpenuhi sepanjang hari.

Brokoli mengandung vitamin A yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata dan kulit anak. Tidak hanya itu, brokoli juga bisa membantunya terhindar dari berbagai infeksi sehingga anak tak mudah sakit saat puasa.

Baca Juga: Imunisasi HIB Wajib Sesuai Jadwal Agar Bayi Terhindar Radang Otak

Baca Juga: Orangtua Wajib Tahu, ASI dan Suplemen Tak Dapat Menggantikan Imunisasi

 

Tambahkan parutan keju sebanyak 28 gram pada telur dadar. Setiap 7 gram protein pada keju setara dengan 25 % kebutuhan protein anak.