Stres Dapat Membunuh Libido Hingga Menggangu Hubungan Suami-Istri

Stres yang muncul bisa memengaruhi keinginan berhubungan intim, yaitu libido atau gairah yang menurun.

Stres yang muncul bisa memengaruhi keinginan berhubungan intim, yaitu libido atau gairah yang menurun.

 

GridHEALTH.id - Banyak studi dan ungkapan dokter yang mengatakan, stres dapat mempengaruhi tubuh kita dengan berbagai cara.

Yang paling jelas adalah perubahan suasana hati. Ketika kita sedang stres kita mulai merasa cemas, mudah marah dan mudah tersinggung.

Ujung-ujungnya, saat pergi ke tempat tidur pun masih dengan suasana lelah dan marah, sehingga yang tadinya akan berhubungan intim, akhirnya keinginan itu hilang tak berbekas, hilang ditelan amarah.

Stres juga mempengaruhi tubuh kita secara fisik. Seperti yang dilansir health24, ketika tingkat stres tinggi, kadar testosteron pada pria dan wanita menjadi turun, yang mengakibatkan penurunan libido.

Stres juga menyebabkan tubuh kita mengeluarkan adrenalin tingkat tinggi. Padahal, kita semua butuh adrenalin untuk mendapatkan sesuatu, tapi jika terlalu banyak adrenalin menjadi tidak bagus. Pasalnya, limpahan adrenalin menutup aliran darah menuju alat kelamin.

Meskipun stres merupakan bagian tak terhindarkan dari kehidupan, mengadopsi kebiasaan pola hidup sehat akan membantu mengatasi menjadi lebih baik.

Baca Juga: Seks yang Bisa Sebabkan Keguguran, Jangan Dilakukan Saat Hamil Muda

Baca Juga: 5 Manfaat Berenang Untuk Pasien Diabetes, Turunkan Gula Darah Hingga Bikin Langsing

Kita harus segera merubah kebiasaan sehari-hari termasuk menerapkan pola makan sehat,  cukup tidur, bersosialisasi, tertawa, dan berhubungan intim.

Betul, berhubungan intim adalah salah satu cara terbaik untuk melepaskan lelah. Walaupun stres bisa mengurangi gairah seksual, nyatanya hubungan intim juga bisa menjadi obat stres.

 

Para peneliti menemukan bahwa seks dapat membuat perempuan tidak merasa stres dan pastinya lebih baik di hari berikutnya.

Studi yang sama menemukan bahwa jika manfaat seks membantu seseorang berada di dalam suasana hati artinya seks bekerja dua arah.

Bisa jadi seseorang melakukan seks karena merasa kurang tenang atau seseorang yang melakukan seks justru sudah cukup merasa tenang.

Selain itu, aktivitas seksual juga melepaskan hormon endorfin serta hormon lainnya yang dapat membuat perasaan lebih baik.

Baca Juga: Studi : Berenang, Bersepeda, dan Jalan Kaki, 3 Olahraga Terbaik Untuk Penderita Hipertensi

Baca Juga: WFH: Ini Bahan Makanan yang Perlu Ada di Rumah dan Tips Jaga Makan

Zat kimia ini dapat membuat tubuh dan pikiran jadi lebih rileks sehingga tak heran banyak orang yang merasakan manfaat seks terhadap kesehatan pikiran.

Kondisi ini dapat membuat kita  merasa lebih baik berjam-jam setelah melakukan seks.

Manfaat seks yang dapat menghilangkan stres juga berhubungan dengan sentuhan. Studi menunjukkan bahwa pijatan dapat menghilangkan stres.

Faktanya memang sentuhan fisik sangat dibutuhkan untuk kesehatan emosi.

Baca Juga: Polusi Udara Jakarta Mengkhawatirkan, Konsumsi 7 Makanan Sehat Ini Untuk Perlindungan Paru-paru

Baca Juga: Sebelum Donor Darah Wanita Wajib Konsumsi Suplemen Zat Besi, Ini Alasannya

Tidak hanya itu, seks juga meningkatkan hubungan antara kita dan pasangan. Artinya semakin banyak seks, keintiman juga terjalin. (*)

#berantasstunting #hadapicorona #bijakGGL