GridHEALTH.id - Saat hamil, tubuh kita memiliki tugas penting yang harus dilakukan selama 9 bulan.
Jadi jika kita berencana untuk segera memiliki bayi, ada beberapa langkah sederhana yang bisa mulai disiapkan.
Hal ini diperuntukan untuk mempersiapkan bayi yang sehat.
Jika kita kelebihan berat badan atau kekurangan berat badan, mungkin akan membuat lebih sulit untuk hamil.
Baca Juga: Soal Persiapan Kehamilan Anak Kedua, Paula Verhoeven: 'Maunya Hamil Alami Saja'
Berat badan memengaruhi apakah ovarium kita akan melepaskan sel telur, atau berovulasi, setiap bulan.
Berat badan berlebih juga membuat kita lebih mungkin mengalami masalah kesehatan tertentu selama kehamilan, seperti diabetes gestasional atau preeklamsia, sejenis tekanan darah tinggi.
Kita bisa hamil lebih mudah jika kehilangan atau menambah berat badan sebelum mulai mencoba memiliki bayi.
Cobalah mulai untuk konsumsi makan-makanan sehat dan olah raga secara teratur.
Jika kita berencana untuk memiliki momongan dalam waktu dekat, ada beberapa langkah sederhana untuk mempersiapkan kondisi tubuh. Simak berikut ini!
1. Konsumsi Vitamin
Penting untuk mulai mengonsumsi vitamin prenatal sebelum persiapkan kehamilan.
Karena kita mungkin tidak akan mengetahui bahwa kehamilan akan terjadi saat melewatkan menstruasi.
Baca Juga: Kehamilan Kedua, Beda Dengan yang Pertama? Ini Sejumlah Perbedaannya
Jika kita menunggu untuk mengonsumsi vitamin, kamu mungkin akan kehilangan perlindungan penting untuk sang calon buah hati.
Konsumsi setidaknya 400 mikrogram asam folat setiap hari. Hal ini membantu mencegah cacat lahir di otak dan tulang belakang bayi.
Vitamin prenatal juga mengandung zat besi, yang baik untuk kalian berdua.
Hal ini akan membantu otot bayi tumbuh dan membantu menghindari anemia, ketika tubuh memiliki terlalu sedikit sel darah merah.
Kalsium adalah kunci untuk tulang, otot, saraf, dan jantung ibu dan anak.
Namun, sebelum mulai mengonsumsi suplemen apa pun, tanyakan kepada dokter mana dan berapa banyak yang tepat untuk dikonsumsi.
2. Hentikan Kebiasaan Buruk
Tembakau, alkohol, mariyuana, dan obat-obatan lain dapat menyebabkan cacat lahir dan masalah kesehatan serius lainnya.
Jadi hentikan penggunaannya sebelum kamu mencoba untuk hamil.
Kita dapat berisiko membahayakan bayi bahkan sebelum kamu tahu bahwa sedang hamil.
Baca Juga: 4 Buah-buahan yang Tidak Direkomendasikan Dikonsumsi Ibu Hamil
Jika kamu membutuhkan bantuan untuk berhenti merokok atau minum, bicarakan dengan dokter. Ada beberapa program yang dapat membuatnya lebih mudah.
3. Bahan Kimia
Beberapa bahan kimia di antaranya, seperti pestisida, pelarut, dan pupuk, dapat mempersulit untuk hamil atau dapat membahayakan bayi setelah Anda hamil.
Bicarakan dengan dokter tentang apa yang aman dan apa yang harus dihindari.
Jika pekerjaan kamu melibatkan berada di dekat sesuatu yang berisiko, seperti radiasi, merkuri, atau timbal, tanyakan kepada atasan bagaimana kita dapat melindungi diri sendiri.
4. Bertemu Dokter Kandungan
Dokter kandungan akan memastikan kita dalam kondisi yang baik dan berbicara tentang kondisi kesehatan apa pun yang kita miliki.
Tak hanya itu, dokter kandungan juga bisa memperhatikan obat apa yang kita minum.
Kamu juga akan membahas diet, olahraga, dan kebiasaan lainnya. Mereka akan meresepkan vitamin prenatal dan memastikan mendapatkan vaksin terbaru.
Baca Juga: Saban Bulan Mengalami Tapi Belum Tahu Mengapa Wanita Menstruasi? Ini Penjelasan Ilmiahnya
Jika memiliki kondisi kesehatan seperti tekanan darah tinggi, depresi, diabetes, atau gangguan kejang, temui dokter dan beri tahu mereka bahwa kita berencana untuk hamil.
Mereka mungkin memberitahu untuk mengendalikan kesehatan sebelum mencoba memiliki bayi.
Jika kita minum obat-obatan tertentu, mereka mungkin menyarankan kita beralih ke obat yang aman untuk calon ibu.
Tetapi jangan berhenti minum obat jika tanpa persetujuan dokter.(*)
#berantasstunting
#HadapiCorona
#BijakGGL