Find Us On Social Media :

Menukar Gula dengan Kurma, Cara yang Lebih Sehat Memberi Pemanis Pada Makanan dan Minuman

Kurma segar atau kering bisa menjadi pengganti gula rafinasi yang bagus.

GridHEALTH.id - Kurma adalah buah-buahan favorit masyarakat Timur Tengah bahkan dipercaya secara luas bahwa wanita hamil harus makan buah saat melahirkan karena kandungan nutrisinya.

Dalam beberapa tahun terakhir telah menjadi tren untuk menggunakan buah sehat sebagai pengganti gula rafinasi.

Kurma tidak hanya bagus, cepat, manis, tetapi kurma juga sarat dengan nutrisi dan mineral penting, seperti magnesium, zat besi, kalsium, dan potasium.

Dibandingkan dengan pisang, kurma lebih tinggi potasium per gramnya dan dapat bersaing dengan apel dan anggur yang kaya antioksidan sebagai makanan super.

Jika khawatir tentang kandungan gulanya sebagai penderita diabetes, penelitian telah menunjukkan bahwa mereka tidak menyebabkan lonjakan glukosa yang signifikan dalam darah, meskipun selalu konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu.

Ada banyak jenis kurma, dari yang lebih padat dan keras hingga yang lebih lembut dan lebih juicy, menjadikannya lebih cocok sebagai pengganti gula dalam resep.

Kurma Medjool mungkin adalah jenis kurma yang paling umum dan dikonsumsi di dunia. Mereka berada di sisi yang lebih lembut dibandingkan dengan yang lain, seperti kurma Thoory, membuat Medjools lebih mudah diubah menjadi pasta yang dapat digunakan dalam kue, cookies dan sejenisnya.

Karena ukurannya yang lebih besar dibandingkan dengan kurma lain dan kelembapan yang melekat, Medjool  cenderung tidak memerlukan tambahan cairan untuk pemrosesan yang mudah.

Kurma Deglet Noor, misalnya, agak kering dan kurang manis. Mereka membuat makanan ringan yang enak karena tidak terlalu berantakan dibandingkan dengan varietas yang lebih lembut.

Baca Juga: Bukan Cuma Kurma, Buah-buahan Ini Juga Baik Dikonsumsi Saat Buka Puasa

Baca Juga: 1 dari 3 Orang Dewasa Punya Kolesterol Tinggi Tanpa Disadari, Ini Gejala Dini Untuk Mengenalinya

Tetapi karena kulitnya yang kering, kita merendamnya di dalam sedikit air sebelum mengolahnya menjadi pasta.

Cara termudah untuk membuat pasta adalah dengan menjalankan kurma melalui food processor atau blender setelah kita mengaduknya.

Jika melihat blender mengalami kesulitan membuat potongan lebih kecil dan halus, tambahkan beberapa sendok makan air ke dalam campuran.

Gosok sisi-sisinya dan tekan potongan yang lebih besar secara teratur untuk memastikannya halus.

Kita dapat membuat campuran terlebih dahulu. Jika disimpan dalam wadah kedap udara, pasta bisa bertahan hingga dua minggu.

Menggunakan kurma sebagai pengganti gula olahan telah menjadi tren selama beberapa tahun sekarang, dan tentu saja, orang telah menemukan cara lain untuk menggunakan kurma.

Di beberapa toko, kita dapat menemukan gula kurma, yang dibuat dengan menggiling kurma kering, yang memberikan rasa yang baik dan dapat digunakan untuk memanggang tetapi tidak disarankan untuk menemani teh atau kopi.

Membuat sirup dari kurma adalah cara lain untuk mengekstrak gula yang dilakukan dengan merebus kurma dalam air sampai mencapai konsistensi seperti madu.

Berapa rasio yang digunakan untuk resep? Itu semua akan tergantung pada resepnya. Kreasi manis apa pun yang biasanya berwarna lebih terang akan berubah warna menjadi lebih gelap saat kita menukar gula rafinasi dengan kurma.

Baca Juga: Pertanyaan Seputar Mandi Junub Setelah Berhubungan Intim Sebelum Sahur

Baca Juga: Gangguan Batu Empedu, Hindari Mengonsumsi Makanan dan Minuman Ini

Tergantung pada kurma yang kita gunakan, rasa manisnya bisa bervariasi, dan kita mungkin membutuhkan lebih sedikit pasta kurma daripada gula.

Aturan praktis yang baik adalah menambahkan setengah berat kurma dibandingkan dengan jumlah gula yang tercantum dalam resep. Jika perlu,kita selalu dapat menambahkan lebih banyak.

Resep: Bola energi kurma yang sehat

Bahan:

250 gram kacang pilihan

8-10 butir kurma

1 sendok makan mentega atau minyak kelapa/mentega (opsional)

kayu manis atau kakao (opsional, sesuai selera)

Cara membuat:

Baca Juga: Menyikat Gigi Tidak Dilarang Selama Puasa, dan 6 Pertanyaan Lain Seputar Perawatan Gigi di Bulan Ramadan

Baca Juga: Bikin Kehausan Sepanjang Hari, 5 Makanan Ini Jangan Dimakan Saat Sahur

- Masukkan kacang dalam food processor dan giling sehalus mungkin. Jika  sudah memilikinya dalam bentuk makanan, kita bisa melewati langkah ini.

- Blender kurma, setelah diaduk sampai relatif halus. Saat berada di blender, tambahkan kacang dan terus aduk sebentar.

Untuk membuat bola sedikit lebih halus dan kaya rasa, kita bisa menambahkan mentega pada suhu kamar atau minyak kelapa untuk membuatnya menjadi vegan.

Kayu manis atau kakao (atau campuran keduanya jika suka) dapat ditambahkan juga. Uleni massa dengan tangankita agar bahan tercampur dengan baik.

- Gulung adonan menjadi bola seukuran kenari dan panggang pada suhu 160 derajat Celcius selama minimal 15 menit.

Baca Juga: Tidur Lagi Setelah Sahur Wajib Tunggu 2 Jam, Ternyata Ini Alasannya

Baca Juga: Aturan Bagi Ibu Menyusui yang Ingin Menjalankan Ibadah Puasa

Semakin lama bola dipanggang, akan semakin keras. Secara teknis, kita bahkan tidak perlu memanggangnya, tetapi panasnya akan membantu mempertahankan bentuknya lebih lama. (*)