GridHEALTH.id - Jantung berdebar kencang, tanda dari suka dengan seseorang?
Bertemu dengan orang yang disuka mungkin menimbulkan rasa getar dalam dada, namun jangan salah, jantung berdebar juga bisa menjadi tanda dari adanya penyakit jantung. Inilah yang perlu diketahui.
Kenali lebih dalam mengenai penyakit jantung yang diawali dengan jantung berdebar kencang dalam penjelasan berikut ini.
Jantung Berdebar Kencang?
Jantung berdebar kencang adalah kondisi saat jantung berdebar cepat, seperti akan copot, berdetak tidak teratur, dan seringkali hanya beberapa detik atau menit, bisa juga disertai dengan sensasi tidak biasa di tenggorokan atau leher. Kondisi ini dikenal dalam medis sebagai palpitasi jantung.
Tidak semua kondisi palpitasi tanda dari penyakit serius, namun jantung yang berdebar kencang hingga mengubah irama jantung adalah kondisi yang perlu diwaspadai. Kondisi ini disebut dengan aritmia.
Ini Penyakit yang Ditandai Jantung Berdebar Kencang
Terdapat beberapa kondisi kesehatan yang dapat menyebabkan jantung berdebar kencang, sebagai tanda dari irama jantung tidak normal, disebut aritmia.
Penyakit yang ditandai dengan irama jantung tidak normal atau aritmia, antara lain:
- Penyakit tiroid
- Gula darah rendah
- Kadar kalium yang tidak normal dalam darah
- Anemia (jumlah sel darah merah rendah)
Baca Juga: 9 Orang yang Berpotensi Terkena Penyakit Jantung Koroner, Anda Termasuk Salah Satunya?
- Tekanan darah rendah
- Rendahnya tingkat oksigen dalam darah
Kondisi medis serius yang ditandai dengan jantung berdebar kencang antara lain:
- Penyakit jantung
- Katup jantung tidak normal (terlalu sempit, tidak membuat aliran darah cukup, katup bocor)
- Serangan jantung
- Gagal jantung
- Kardiomiopati (otot jantung jadi lebih besar, menebal, atau kaku)
Penyebab Jantung Berdebar Kencang
Selain tanda dari penyakit jantung di atas, ada beberapa penyebab jantung berdebar yang tidak perlu dikhawatirkan lebih lanjut.
Berikut ini beberapa penyebab jantung berdebar yang tidak menandakan adanya masalah medis, seperti yang dijelaskan oleh Penn Medicine:
- Emosi tertentu seperti kecemasan, stres, panik, atau ketakutan
Baca Juga: Pertolongan Pertama Henti Jantung, Seperti Ini Tanda-tandanya
- Terlalu banyak kafein
- Nikotin dari merokok atau menggunakan rokok elektrik
- Penggunaan obat-obatan terlarang, seperti kokain
- Konsumsi obat pelangsing
- Peningkatan intensitas olahraga
- Demam
Akan tetapi kondisi ini juga bila dibiarkan dapat menyebabkan masalah jantung yang lainnya, khususnya akibat dari gaya hidup buruk seperti merokok dan penggunaan obat terlarang.
Kapan Harus ke Dokter?
Seseorang yang mengalami jantung berdebar disertai dengan kondisi berikut ini, maka segeralah cari bantuan medis:
- Berkeringat berlebihan
- Sakit dada, sesak di dada, nyeri dada, dan sulit bernapas
- Pusing dengan rasa ingin pingsan (*)
Baca Juga: Cara Mengetahui Detak Jantung Normal Sesuai Usia dan Cara Mengukurnya yang Benar