Find Us On Social Media :

Mengenal Lebih Dalam Penyakit Jantung, Bisa Sampai Merenggut Nyawa

Kenali lebih dalam penyakit jantung, mulai dari jenis, penyebab, dan pengobatan penyakit jantung.

GridHEALTH.id – Penyakit jantung memang berisiko merenggut nyawa seseorang karena aliran darah yang dapat berhenti ketika jantung mengalami gangguan.

Meski seringkali menjadi penyebab kematian, ada cara untuk mencegah dan menangani penyakit jantung.

Apa Itu Penyakit Jantung?

Penyakit jantung adalah kondisi di mana jantung memiliki masalah dan penyakitnya dapat berbeda-beda, namun secara umum disebut penyakit jantung.

Kondisi yang berbeda dari penyakit jantung dipengaruhi oleh kemampuan jantung untuk bekerja secara efisien.

Gejala penyakit jantung juga bergantung pada jenis penyakit jantung yang dimiliki, bahkan ada yang tidak mengalami gejala dan baru mengetahui setelah mengalami komplikasi, seperti serangan jantung.

Penyebab dan Faktor Risiko Penyakit Jantung

Bicara mengenai penyebab penyakit jantung, maka akan bergantung pada jenis penyakitnya. Ada yang disebabkan oleh gaya hidup, genetika, infeksi, obat-obatan, hingga penyakit lainnya yang mendasari.

Beberapa faktor risiko yang memicu penyakit jantung adalah usia, riwayat keluarga, genetika, kebiasaan gaya hidup, dan kondisi medis lainnya.

Gaya hidup ini dapat berupa konsumsi makanan tinggi lemak jenuh, karbohidrat olahan, dan garam, tidak olahraga dengan cukup, terlalu banyak konsumsi alkohol, merokok, menghirup paparan asap rokok, terlalu banyak stres.

Sedangkan untuk kondisi medis yang mendasari antara lain adalah hipertensi, kolesterol tinggi, penyakit kencing manis, obesitas, penyakit autoimun dan peradangan, penyakit ginjal kronis, sindrom metabolik.

Ragam Jenis Penyakit Jantung

Berikut ini beberapa jenis penyakit jantung yang umum terjadi, yaitu:

1. Penyakit jantung koroner

Kondisi ini mengarah pada adanya penyempitan atau pun penyumbatan pembuluh darah jantung (arteri koroner), sehingga darah tidak cukup tersuplai ke jantung. Penyakit jantung koroner ini dapat berlanjut menyebabkan angina atau pun serangan jantung.

Baca Juga: Keringat Dingin pada Bayi, Bisa Gejala Hipoglikemia hingga Penyakit Jantung Bawaan

2. Angina

Angina merupakan kondisi penyakit jantung yang menimbulkan rasa sakit atau ketidaknyamanan di dada, lengan, leher, perut, atau rahang yang terjadi ketika suplai darah ke jantung menjadi terbatas karena arteri menyempit. Ini adalah gejala penyakit jantung koroner.

3. Serangan jantung

Serangan jantung atau infark miokard (MI) terjadi ketika suplai darah ke bagian otot jantung tersumbat total, biasanya terjadi ketika lemak membentuk gumpalan darah dan terbentuk di dalam arteri koroner. Kondisi ini dapat menyebabkan kerusakan pada bagian otot jantung yang disuplai oleh arteri koroner tertentu.

4. Gagal jantung

Penyakit jantung lainnya adalah gagal jantung, saat jantung tidak bisa memompa secara efektif, sehingga otot jantung tidak dapat memenuhi kebutuhan darah dan oksigen tubuh. Salah satu gejalanya adalah sesak napas. Disebut gagal jantung karena kegagalan jantung bekerja efisien.

5. Aritmia

Otot jantung memiliki sistem kelistrikan sendiri yang membantu merangsang detak jantung. Jika sinyal listrik di dalam jantung terganggu, maka jantung dapat berdetak terlalu cepat (takikardia), terlalu lambat (bradikardia), dan atau tidak teratur (aritmia).

6. Gangguan pada katup jantung

Katup jantung berfungsi untuk membuka dan menutup sehingga dapat mengatur aliran darah melalui jantung. Masalah dengan katup jantung dapat meningkatkan beban kerja jantung dan membebani otot jantung. Gejala seseorang mengalami gangguan pada katup jantung adalah sesak napas, pergelangan kaki bengkak, kelelahan, nyeri dada (angina atau palpitasi), hingga pingsan.

Pengobatan Penyakit Jantung

Penyakit jantung yang tidak diobati akan sangat berbahaya karena dapat menyebabkan kematian, beberapa jenis pengobatan penyakit jantung yang menjadi pilihan, yaitu:

- Perubahan gaya hidup jantung sehat

- Obat

- Operasi

- Rehabilitasi jantung

Penting bagi penderita jantung untuk melakukan perubahan gaya hidup jantung sehat dan mengelola kondisi medis lainnya sebagai langkah pencegahan. (*)

Baca Juga: Upaya Pencegahan Penyakit Jantung Bawaan Pada Anak , Mulai Sejak Dalam Kandungan