"Saya tahu ada sesuatu yang tidak beres," ucap Angie.
Apa yang terjadi dengan bayi Xavier? Para dokter kemudian memberi tahu dia bahwa otaknya berdarah.
Baca Juga: Semi-somnia, Gangguan Tidur Kaum Pekerja yang Bikin Tak Nyaman
Penyebabnya, rupanya karena gemas saat mengawasi Xavier, ayahnya telah mengguncang bayinya itu, hingga merusak otak si kecil.
Bahkan bayi Xavier harus mengalami koma karena ia mengalami kejang. Ini adalah alah satu gejala sindrom bayi terguncang (shaken baby syndrome) yang di Amerika Serikat cukup banyak kejadiannya menyebabkan bayi meninggal.
Lihat postingan ini di Instagram
Setelah lebih dari dua minggu di rumah sakit, bayi Xavier akhirnya diizinkan pulang.
Sementara ayahnya ditangkap pada malam kejadian karena kekerasan anak tingkat pertama meskipun sempat menangis minta maaf karena menyesal.
Baca Juga: Apel Jangan Ditaruh Berdekatan Dengan Pisang, Ini Alasannya Kata Pakar
Kasus ini membuat Angie berpesan pada seluruh orangtua ketika dihadapkan dengan bayi yang tidak berhenti menangis atau rewel.
Source | : | New York Post |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar