Sebab, masyarakat membutuhkan transparansi informasi dan juga sosilisasi yang massif, guna mencegah wabah ini menyebar di tanah air.
"Kalau pemerintah mau terbuka tidak ada masalah sebenarnya. Karena misalkan di Malaysia di Singapura, mereka membuka saja. Di Serawak (Malaysia), mereka membuka suspect-nya berapa dan lain sebagainya," ucap Doktor Ilmu Sosial Universitas Indonesia ini.
Baca Juga: Sedang Jadi Tren, Posisi Satu Menit 'Plank' Untuk Manfaat Kesehatan
"Kalau kita semua kan suspect. Ketemu kasus ini suspect, ketemu ini suspect. Kita enggak mau (terbuka)," pungkas Syahganda Nainggolan .(*)
Source | : | Kompas Health,gelora.co.id |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar