Keesokan harinya ia diketahui menghubungi klinik di Korea University Medical Centre, namun pihak klinik menyarankan JEH untuk tidak melakukan cek kesehatan.
Terkait penyebab JEH nekat bunuh diri, polisi menyebut bahwa dirinya depresi atas penyakitnya yang tak kunjung sembuh.
"Perkiraannya depresi karena memiliki sakit yang tidak sembuh-sembuh, bisa dilihat dari satu barang buktinya berupa obat-obatan dari Korea," tutur dia.
Baca Juga: 13 Khasiat Ajaib Lada Putih Yang Bisa Dimanfaatkan Untuk Pengobatan
Namun ternyata polisi menemukan bahwa penyakit yang dialami JEH bukanlah virus corona.
Hal itu diketahui berdasarkan hasil visum dan autopsi yang dilakukan pihak RSUD Moewardi
"Hasil visum dokter rumah sakit menunjukkan korban negatif virus Corona," katanya.
Baca Juga: Sempat Populerkan OCD, Deddy Corbuzier Masih Makan Lemak: 'Mending Makan Nasi Padang Ketimbang Gula'
Source | : | TribunSolo,Yonhapnews.co.kr |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | GridHEALTH |
Komentar