GridHealth - Kabar tentang virus corona (Covid-19) kian mengejutkan publik di Indonesia.
Pasalnya, virus corona (Covid-19) kini sudah menyerang warga Negara Indonesia di negara yang kita cintai ini.
Kabar mengkhawatirkan tersebut sontak membuat sebagian besar masyarakat menjadi stres.
Buktinya, sudah terjadi pemburuan hingga penimbunan masker oleh mereka yang tidak bertanggung jawab.
Malah ada juga sebagian warga di sebuah kota yang ramak-ramai menyerbu supermarket untuk membali aneka makanan sebagai stok keluarganya.
Mungkin mereka pikir daerahnya akan diisolasi seperti halnya kota Wuhan di China.
Karenanyalah, tak hanya orang dewasa, anak-anak juga bisa mengalami stres karena kondisi ini.
Terlebih media masa dan medi sosial seolah berlomba-lomba menyebarluaskan berita juga informasi tentang virus corona (Covid-19) kepada siapapun tanpa pandang usia penerimanya.
Tentu hal ini bisa membuat ketakutan, hingga stres bagi anak.
Kalau biasanya orang dewasa merespon stres dengan merasa panik, sedih, bingung, takut, dan marah, lain halnya dengan anak-anak.
Dilansir dari laman MedilinePlus berikut ini beberapa respon anak dalam menanggapi stres:
Baca Juga: Virus Corona Bawa 5 Dampak Positif bagi Kesehatan di Tengah Kepanikan Masyarakat Indonesia
Karenanya, penting peran kita sebagai orang tua untuk membantu anak dalam mengatasi stres akibat beredarnya wabah Virus Corona (Covid-19).
Baca Juga: 6 Cara Mujarab Hadapi Stres Akibat Virus Corona Covid-19 Menurut WHO
Menurut World Health Organization, terdapat 5 cara yang bisa dilakukan orang tua dalam membantu anak mengatasi stres.
1. Dengarkan kekhawatiran anak dan beri dukungan
Apabila anak terlihat gelisah atau menunjukkan tanda-tanda stres, kita bisa meminta anak untuk berbicara seputar hal-hal yang dipikirkannya.
Selain itu, mendukung anak dengan memberikan cinta dan perhatian dipercaya bisa menurunkan rasa stres pada anak.
Baca Juga: 5 Cara Penularan Virus Corona pada Manusia dan Pola Harian Penularan
2. Berikan waktu khusus dan perhatian ekstra
Ketika anak berada pada kondisi stres, penting bagi para orang tua untuk memberikan cinta dan perhatian ekstra, seperti mendengar keluhan, berbicara dan meyakinkan anak dengan baik.
Menyempatkan diri untuk bermain dan bersantai bersama anak juga bisa mengurangi stres pada anak.
Baca Juga: Jahatnya Virus Corona, Daya Tularnya yang Tinggi Dibandingkan Virus Lainnya
3.Selalu pantau anak agar tidak jauh dari pengawasan
Sebisa mungkin selalu posisikan anak berada di dekat orang tua dan keluarga.
Namun, jika orang tua harus bekerja, kita bisa menitipkannya kepada pengasuh dan lakukan telepon secara teratur untuk memastikan kondisinya baik-baik saja.
4. Buat jadwal rutin bermain bersama anak
Meski anak sibuk belajar di sekolah, penting untuk tetap melakukan quality time bersama anak di waktu senggang.
Kita bisa mengajaknya berjalan di taman, atau sekadar menonton film bersama.
Baca Juga: Beda Gejala Terinfeksi Virus Corona, Flu, dan Selesma yang Harus Diketahui Masyarakat
5. Beri informasi sesuai fakta
Meski wabah virus corona (Covid-19) merupakan hal yang mengkhawatirkan. Tetapi, anak juga perlu diberi informasi sesuai fakta seputar apa yang sedang terjadi hingga cara mengurangi risiko terinfeksi virus corona.
Dengan memberi informasi sesuai fakta, anak jadi lebih paham dan mengerti akan situasi yang tengah terjadi. (*)
Baca Juga: Radius Penularan Virus Corona dari si Sakit Hanya 2 Meter, Bisa Bertahan Hingga 1 Jam di Benda Mati
#berantasstunting
Source | : | WHO,medilineplus.gov |
Penulis | : | Levi Larassaty |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar