GridHealth.id - Kadang kala kita terbangun dengan kulit gatal dan memerah.
Ketika diperiksa, ternyata tidak ada nyamuk yang bersarang di kamar atau bahkan alergi makanan sehingga menyebabkan kulit menjadi gatau-gatal dan memerah.
Baca Juga: 6 Reaksi Alergi Akibat Obat, Dari Kulit Gatal Hingga Mengancam Nyawa
Dilansir dari healthline.com, bagi kebanyakan orang, menjadi gatal di malam hari bisa terjadi akibat ritme sirkadian alami tubuh atau siklus harian yang dapat memengaruhi fungsi kulit seperti pengaturan suhu, keseimbangan cairan, dan perlindungan penghalang.
Kulit gatal di malam hari, disebut pruritus nokturnal, bisa cukup parah untuk mengganggu tidur secara teratur. Bahkan bisa menyebabkan masalah kesehatan yang lebih serius.
Baca Juga: Tak Hanya Memicu Gejala Gatal, Alergi Seafood Juga Bisa Berakibat Fatal Sampai Mengancam Jiwa
Namun, jika sudah memeriksa kesehatan tetapi tidak ada yang salah dengan kondisi tubuh, bisa jadi kasur yang ditiduri menjadi sarang tungau.
Inilah alasan mengapa menjaga kebersihan kasur menjadi hal penting untuk mencegah tungau hidup dan menyebabkan gatal-gatal saat tidur.
Perlu diketahui, tungau (Cimex lectularius) merupakan kutu penghisap darah hangat, baik itu dari hewan maupun manusia dan reaksi yang ditimbulkan adalah bentol disertai rasa gatal.
Baca Juga: Kolestasis, Ketika Gatal Selama Kehamilan Menjadi Berbahaya Bagi Janin
Tungau ini sering ditemukan pada kasur maupun sofa di rumah.
Mereka bisa berkembang biak dengan baik di suhu 21-26oC.
Tidak hanya ditempat yang kotor, tungau juga bisa hidup dengan baik ditempat yang bersih.
Baca Juga: Risiko Alergi Mengancam Bayi Besar Baru Lahir, yang Mengakibatkan Gatal-gatal hingga Kurap
Dengan badannya yang pipih dan kecil, mereka dapat berpindah secara cepat dari satu tempat ke tempat lain.
Meski tidak menimbulkan masalah yang serius, tapi dibeberapa kasus, tungau juga bisa menyebabkan infeksi seperti bercak kemerahan sampai bentol berair.
Baca Juga: Dituding Bikin Gatal Tenggorokan, Jus Nanas Terbukti 5 Kali Lebih Ampuh Daripada Obat Batuk
Gejala yang umumnya terjadi pada seseorang yang mengalami alergi tungau, antara lain:
- Bersin
- Hidung meler
- Mata gatal, merah atau berair
- Hidung tersumbat
- Hidung gatal, atap mulut atau tenggorokan
- Tetes postnasal
- Batuk
- Tekanan dan rasa sakit di wajah
- Kulit bengkak dan berwarna biru di bawah mata Anda
- Pada anak-anak, sering usap hidung ke atas
- Kesulitan bernafas atau asma
- Nyeri dada
Selain itu, tungau juga ternyata perlahan-lahan bisa menurunkan kualitas hidup seseorang.
Hal ini dikarenakan seseorang yang digigit oleh kutu ini akan mengalami ketidaknyamanan saat tidur.
Baca Juga: Hati-Hati, Terlalu Banyak Konsumsi Gula Bisa Mengganggu Pola Tidur
Jadinya kita bisa kurang tidur, menjadi cemas, dan malu lantaran bekas gigitan tungau di kulit membekas.
Akibatnya, seseorang yang digigit tungau rentan mengalami stres.
Untuk itu penting bagi kita untuk membersihkan tempat tidur masing-masing.
Melansir dari entomology.ca.uky.edu, untuk mengusir kutu ini tidak cukup hanya membersihkan kasur dengan dijemur dan digebuk saja.
Baca Juga: Tidak Ada Nyamuk Tapi Kulit Gatal Saat Tidur, Tanda Tungau Ada di Kasur
Perlu juga menggunakan vacuum cleaner agar menghisap habis kutu dan telurnya.
Untuk lebih efektif lagi kita bisa menggunakan insektisida khusus tungau, tapi perlu diingat penggunaan insektisida secara berlebih dapat membuat tungau menjadi lebih kebal, sehingga lebih sulit untuk membasmi mereka di kemudian hari.
Penguapan dan pembekuan juga dapat menjadi alternatif efektif lain untuk membasmi tungau ini.
Baca Juga: Tak Selamanya Permadani Aladdin Bersih, Hati-hati Ada Tungau Bersembunyi
Namun, kedua hal tersebut memerlukan alat yang biasanya hanya dimiliki oleh para pembasmi serangga profesional, yang jasanya tentu perlu disewa.
Supaya terhindar dari masalah tungau ini ada baiknya mulai sekarang kita lebih memperhatikan lagi kebersihan tempat tidur masing-masing.
Baca Juga: Kebiasan Anak Kost yang Berisiko Membuat Umur Pendek, Semua Aktivitas Dilakukan di Tempat Tidur
Paling gampang, cuci kaki sebelum tidur, kasus diberi seprai, dan batal di kenakan sarung bantal. Tak lupa sebelum tidur, bersihkan terlebuh dahulu kasur dengan alat sederhana, sapu lidi bersih.(*)
#berantasstunting
Artikel ini telah tayang di Grid.id dengan judul "Saat Tidur Kulit Terasa Gatal Meski Tidak Ada Nyamuk, Hati-hati Bisa Jadi Tungau Hidup di Kasurmu!"
Source | : | Healthline,Grid.ID |
Penulis | : | Levi Larassaty |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar