GridHEALTH.id - Ramadan tahun ini, umat muslim di seluruh dunia harus rela melaksanakan puasa di tengah pandemi virus corona (Covid-19).
Kondisi ini juga membuat umat muslim terpaksa harus lebih banyak beribadah di rumah saja untuk menjalankan aturan physical distancing.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) physical distancing sendiri merupakan salah satu pencegah penyebaran virus corona dengan cara pembatasan jarak secara fisik antar orang perorang.
Meski begitu tak perlu diambil pusing, pasalnya sudah banyak fatwa-fatwa dari ulama yang meringankan dan bisa dijadikan petunjuk dalam menjalankan ibadah puasa di bulan ramadan.
Apalagi menurut pemberitaan Aljazeera, Jumat (24/4/2020), sebuah studi telah mengungkap puasa ramadan rupanya memiliki manfaat yang baik bagi kesehatan.
Baca Juga: Puasa Ramadan Mampukan Membuat Tubuh Kita Kuat #Hadapi Corona?
Baca Juga: Ingin Coba Puasa Makan Tetapi Tetap Minum Air Putih? Begini Tahapannya dan Pengaruhnya Bagi Tubuh
Satu di antara efek baik puasa Ramadan ialah peningkatan daya tahan tubuh.
Diwartakan ada kemungkinan puasa sudah dilakukan nenek moyang dengan berbagai cara.
Ada juga bukti bahwa orang Mesir kuno berpuasa untuk waktu yang lama untuk membersihkan tubuh mereka dari penyakit dan penyakit.
Puasa disebut bisa mengurangi jumlah peradangan umum yang dapat terjadi pada sel-sel di dalam tubuh.
Baca Juga: Pria Ini Gunakan Celana Dalam untuk Cegah Virus Corona, Alasannya Bikin Polisi Melongo
Sel-sel baru ini lebih cepat dan lebih efisien dalam memerangi infeksi sehingga kekebalan keseluruhan meningkat.
Namun perlu dicatat, bahwa efek positif puasa terhadap daya tahan tubuh ini juga dipengaruhi beberapa faktor lain seperti kualitas makanan dan gaya hidup yang sehat.
Sekalipun seseorang puasa, efek terhadap imunitas menjadi tidak berarti jika tidak menjaga pola makan selama berbuka.
Baca Juga: Pria Ini Punya Hobi Benturkan Kepalanya ke Pohon Setiap Hari, kok Tidak Geger Otak Ya?
Untuk itu, ada beberapa yang mesti diperhatikan saat berpuasa di tengah pandemi virus corona ini, diantaranya seperti;
1. Asupan Gizi Seimbang
Memerangi infeksi membutuhkan banyak energi, kata ahli imunologi University of Sussex, Dr Jenna Macciochi, dikutip dari BBC.
Sementara itu, tidak makan atau minum dalam periode yang lama dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh.
Baca Juga: Puasa Ramadan Mampukan Membuat Tubuh Kita Kuat #Hadapi Corona?
Jadi, penting untuk selalu memastikan mendapatkan kalori yang cukup ketika sahur dan berbuka.
Setidaknya, gizi makanan harus seimbang, terdiri atas karbohidrat, protein dan lemak, serta zat gizi mikro seperti vitamin C dan zat besi.
Semua kebutuhan itu bisa terpenuhi dengan makan sayuran, buah-buahan, serta kacang-kacangan.
2. Gaya Hidup Sehat
Tips agar fit ketika puasa tak hanya dengan menjaga asupan.
Kita juga perlu istirahat dan tidur yang cukup.
Selain itu juga dianjurkan untuk berolahraga dan menghilangkan stres.
Kedua hal itu bisa menjaga daya tahan tubuh berfungsi sebagaimana mestinya.
Baca Juga: Kesalnya Dokter Tirta Tanggapi Foto Bandara Soetta yang Padat Calon Penumpang; 'Terserah'
3. Ikuti Protokol Covid-19
Lebih sederhana lagi, cara terbaik untuk melindungi kesehatan adalah mencegah paparan virus.
Sembari melakukan ibadah, kita harus mematuhi protokol kesehatan WHO dan pemerintah.
Sebagian besar risiko dapat dihindari dengan mencuci tangan dan, bagi mereka yang bisa, tinggal di rumah.(*)
Baca Juga: Penting Bagi Ibu Menyusui untuk Cukupi Nutrisi saat Puasa, Begini Caranya
#berantasstunting
#hadapicorona
Source | : | WHO,Tribunnewswiki |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar