Setelah itu Ghanda Suriyamanee menempatkan sex toys tersebut di di area intimnya di dalam mobil.
Setelah itu dirinya berjalan menyusuri jalan di Bangkok.
Kameramen kemudian mengaktifkan perangkat remote seks toys yang dipegangnya sambil mengambil gambar ekspresi dan tingkah laku Ghanda Suriyamanee.
Pengambilan gambar tersebut dilakukan di tempat umum, saat menumpang angkutan umum tuk tuk, saat mengunjungi kios buah di pasar, dan berbelanja.
Juga saat makan siang dan istirahat minum bir di sebuah kafe.
Videonya yang dibagikan di media sosial pun banjir hujatan dari warganet, dan menjadi viral.
Kolonel Polisi Siriwat Deepor, yang menangani kasus ini mengatakan, mereka telah menerima keluhan tentang video dan mengidentifikasi wanita yang terlibat untuk memberikan pernyataan.
Tahu tindak-tanduknya menuai hujatan dan berpotensi lebih buruk, Ghanda menyerahkan diri ke kantor polisi khusus kriminal cyber di Bangkok.
Ghanda menyerahkan diri ke kantor Penyelaman Penindasan Kejahatan Dunia Maya di Bangkok pada 21 April, dan meminta maaf atas aksi yang menurutnya "hanya spontanitas".
Baca Juga: Hasil Karantina Mandiri Marion Jola Selama PSBB Covid-19 Menghasilkan Memar Merah di Punggungnya
Source | : | health.com,Dailystar.co.uk |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar