GridHEALTH.id - Pandemi Covid-19 tak ubahnya membawa dampak serius pada dunia kesehatan Tanah Air.
Merujuk data Ikatan Dokter Indonesia (IDI), ada lebih dari 150 tenaga medis meninggal akibat Covid-19.Baca Juga: 3.000 Dokter dan Perawat, 12.000 Pasien, 176 Rumah Sakit di Inggris Dilibatkan Untuk Menemukan Obat Covid-19 Murah
Jumlah itu terdiri dari 75 dokter, 55 perawat, 15 bidan, dan 8 dokter gigi.
Melihat tingginya angka kematian tenaga medis tersebut, Sekretaris Tim Audit dan Advokasi Kematian Dokter PB IDI mengatakan banyak dokter kelelahan dan stres menangani pasien Covid-19 hingga akhirnya meninggal.
Akibat hal tersebut, pemerintah memberikan bantuan berupa bahan pangan tambahan untuk meningkatkan daya tahan tubuh para tenaga kesehatan dan non-tenaga kesehatan yang bukan ASN di 34 provinsi.
Bantuan bahan pangan tambahan yang diberikan berupa tepung terigu, kacang tanah, kacang hijau, minyak goreng, corned beef (kornet), dan sarden.
Jenis bantuan bahan pangan yang dapat diolah tersebut diharapkan menambah gizi para tenaga kesehatan dan non-tenaga kesehatan sebagai penerima bantuan.
Baca Juga: Pemkot Jakarta Pusat Sebar Peti Mati, Untuk Tekan Laju Covid-19 di Ibu Kota
Bahan pangan tambahan ini dapat memenuhi 30% (690 kalori) dari rata-rata Angka Kecukupan Gizi (AKG) yang dianjurkan untuk orang dewasa baik pria maupun wanita.
Melalui bantuan yang disediakan oleh Kemenkes, mereka diharapkan dapat meningkatkan daya tahan tubuh di saat menghadapi pasien atau lingkungan kerja pada fasilitas Kesehatan.
Mereka membutuhkan imunitas untuk melawan Covid-19.
BNPB mengalokasikan anggaran Rp 83,59 miliar untuk pengadaan bahan pangan tambahan para tenaga Kesehatan dan non-tenaga kesehatan tersebut.
Bantuan ini digagas oleh Kepala BNPB Doni Monardo yang juga Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19.
Hal tersebut sebagai bentuk kepedulian dan perhatian pemerintah kepada para tenaga kesehatan dan non-tenaga kesehatan.
"Kami berharap bantuan untuk peningkatan asupan gizi mereka dapat memberikan dukungan imunitas sehingga mereka merasa aman dan sehat dalam penanganan Covid," ujar Doni melalui pesan digital hari ini, Selasa (11/8). (*)
Baca Juga: 4 Penyebab Banyaknya Pasien Positif Covid-19 Tanpa Gejala Diungkap Peneliti
#hadapicorona
Source | : | covid19.go.id |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar